Surabaya - Sebanyak 17 kepala daerah terpilih hasil Pilkada serentak 2020 dilantik oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Jumat (26/2).
"Pilkada ada 19 daerah, tapi dua daerah lainnya yaitu Pacitan dan Tuban belum habis masa berlakunya," ujar Ketua Panitia Pelaksana Pelantikan Kepala Daerah di Jatim, Aries Agung Paewai di lokasi acara seperti dikutip Antara.
Berikut daftar pasangan kepala daerah terpilih yang dilantik:
1. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Jember: Hendy Siswanto-M Balya Firjaun Barlaman
2. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Gresik: Fandi Akhmad Yani-Aminatun Habibah
3. Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya: Eri Cahyadi-Armudji
4. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo: Sugiri Sancoko-Lisdyarita
5. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Malang: Sanusi-Didik Gatot Subroto
6. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo: Ahmad Muhdlor Ali-Subandi
7. Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pasuruan: Saifullah Yusuf-Adi Wibowo
8 Pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar: Santoso-Tjutjuk Sunario
9. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek: Moch Nur Arifin-Syah M Natanegara
10. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Ngawi: Ony Anwar-Dwi Riyanto Jatmiko
11. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep: Ahmad Fauzi-Dewi Khalifah
12. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Blitar: Rini Syarifah-Rahmad Santoso
13. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Situbondo: Karna Suswandi-Khoirani
14. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Kediri: Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa
15. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto: Ikfina Fahmawati-Muhammad Albarraa
16. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Lamongan: Yuhronur Effendi-KH Abdul Rouf
17. Pasangan Bupati dan Wakil Bupati Banyuwangi: Ipuk Fiestiandani Azwar Anas-Sugirah
Aries Agung juga menjelaskan, pelantikan dibagi dalam tiga sesi, yakni pukul 09.00 WIB, pukul 13.00 WIB, kemudian pukul 16.00 WIB.
Pada sesi pertama yang dilantik adalah pasangan calon terpilih pada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek, lalu Ponorogo, Situbondo, Sumenep, Ngawi, dan Banyuwangi.
Berikutnya, sesi terakhir masing-masing Sidoarjo, Kabupaten Kediri, Gresik, Lamongan, dan Kota Surabaya.
Sementara itu, pantauan di Gedung Negara Grahadi, penerapan protokol kesehatan dilakukan sangat ketat, termasuk pasangan kepala daerah yang hanya diperkenankan didampingi pasangan.
Sesi kedua, Kota Blitar, Kota Pasuruan, Jember, Kabupaten Malang, Kabupaten Blitar, dan Kabupaten Mojokerto.
Para pejabat Forkopimda kabupaten/kota menyaksikan secara virtual dari daerah masing-masing. [bal/merdeka]