Kediri - majalahbuser.com, Pemerintah Kabupaten Kediri dengan Kementerian Agama Kabupaten Kediri mengadakan Bimbingan Manasik Haji Massal II dan Pelepasan Calon Jamaah Haji (CJH) Kab. Kediri 1439 H/ 2018 M. Acara ini digelar di Gedung Bhagawanta Bhari, Senin (23/7).
Turut hadir Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, Kepala Kemenag Kabupaten Kediri Dr. M Amir Sholehuddin M.Pd.I beserta jajaran, Kabag Kesra Drs. Purwiaji, MM, Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) dan pengurus Biaya Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH).
Selain itu, juga tampak hadir, pengurus Tim Petugas Haji Indonesia (TPHI), Tim Petugas Haji Daerah (TPHD), Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), perwakilan Komisi Pengawas Haji Indonesia (KPHI), calon jemaah haji, serta tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Dalam sambutannya, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno menyampaikan para CJH yang akan berangkat pada bulan Agustus nanti sebanyak 1262 orang.
Dari pengalaman tahun lalu pada saat pelaksanaan ibadah haji, cuaca panas dan suhu udara sangat tinggi. Oleh karena itu Bupati berpesan kepada seluruh jamaah untuk minum air putih yang cukup, guna mengantisipasi tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi.
"Selain itu dihimbau bagi para CJH setelah selesai mengikuti setiap kegiatan apapun dalam pelaksanaan ibadah haji untuk segera kembali ke penginapan masing-masing, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” pesan Bupati Kediri
Masih dalam acara yang sama, Dr. M Amir Sholehuddin M. Pd.I menjelaskan 1262 orang CJH akan diberangkatkan pada tanggal 4 Agustus 2018 dan dibagi menjadi tiga kelompok terbang (kloter).
“Kloter 54 berangkat pukul 09.00 WIB, kloter 55 berangkat pukul 11.00 WIB dan kloter 56 berangkat pukul 14.00 WIB. Jadwal pulang kembali ke Indonesia pada tanggal 15 September 2018,” jelasnya.
Ia menambahkan, ada hal menarik pada CJH tahun ini. Yaitu ada CJH yang berusia cukup muda, yakni Muhammad Gazzy berusia 20 tahun dari Desa Kras, Kecamatan Kras. Sedangkan CJH tertua adalah Sofiah berusia 80 tahun dari Desa Tanjung, Kecamatan Pagu.
"Hal ini menjadi motivasi bagi kita semua bahwa melaksanakan ibadah haji tidak mengenal batasan usia. Insya Allah jika kita mempunyai niat dan usaha akan diberikan jalan dan kemudahan," harapnya.
"Semoga seluruh CJH, berangkat dan pulang sampai tujuan dalam keadaan sehat dan selamat, tidak ada kendala serta halangan apapun,” tambahnya," imbuhnya. (Kominfo/Adv)