Kediri -- majalahbuser.com, Untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dan ketersediaan bahan baku, Tim Satgas Pangan Kabupaten Kediri kembali melakukan sidak harga bahan pokok bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
Tim satgas terdiri dari gabungan Satker Pemkab Kediri, Polres Kediri serta perwakilan dari BI dan Bulog. Kapolres Kediri AKBP Erick Hermawan, SIK., MH. turut pula dalam sidak ini.
Kali ini sidak dilaksanakan di Pasar Pamenang Pare dan Pasar Induk Pare. Selain itu juga dilaksanakan pengecekan langsung ketersediaan bahan pokok beras di gudang dan penggilingan padi Desa Canggu serta Desa Sumber Agung Kec. Badas Kab. Kediri, Selasa (22/5).
Bertindak sebagai ketua pelaksana Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kab. Kediri, drh. Tutik Purwaningsih.
“Kali ini tim Satgas Pangan Kab. Kediri melakukan pengecekan langsung ke lapangan terkait harga bahan pokok, terutama beras, daging ayam maupun daging sapi, telur, cabai, dan kebutuhan pokok lainnya,” jelasnya.
Mengenai harga bahan pokok, drh. Tutik Purwaningsih menguraikan untuk kenaikan tidak ada. Malah sebaliknya terdapat banyak komoditi yang harganya turun seperti daging ayam yang sebelumnya Rp. 36 ribu/kg menjadi Rp. 34 ribu-35 ribu/kg, harga gula juga masih stabil sekitar Rp. 10 ribu – 11 ribu/kg, cabai Rp. 20 ribu/kg, bawang merah Rp. 20 ribu - Rp. 25 ribu/kg
“Bawang merah sendiri yang impor dari India untuk hari ini tidak kita temukan. Para pedagang membeli di petani lokal dari Nganjuk dan Batu Malang. Tim satgas pangan hanya menemukan harga telur yang masih fluktuatif, terjadi naik turun harga sekitar Rp. 19.000 – Rp. 25.000,-/kg." katanya.
"Itupun masih tergolong aman dan terkendali. Kabupaten Kediri merupakan penyumbang terbanyak produksi telur kedua di Jawa Timur, jadi untuk ketersediaan telur masih sangat tercukupi,” urainya.
Dari hasil sidak sebelumnya sampai hari ini, harga kebutuhan pokok masih stabil dan ketersediaan bahan baku pangan juga masih aman tercukupi.
“Harapan kami dari tim gabungan satgas pangan, dengan dilakukannya sidak pasar secara rutin, harga kebutuhan bahan pokok pangan di pasaran tetap stabil dan terkendali sehingga masyarakat tidak resah serta khawatir akan harga komoditi bahan pokok pangan khususnya di bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri,” tegas Tutik Purwaningsih. (kominfo/Adv)