majalahbuser.com - Medan, Pameran Flori dan Flora Nasional (PF2N) yang merupakan agenda tahunan nasional Direktorat Jenderal Hortikultura sejak tahun 2008 lalu, kini diadakan kelima kali di Medan, Sumatera Utara.
Menurut Walikota Medan, Rahudman Harahap, pameran ini merupakan suatu momentum istimewa bagi banyak pemangku kepentingan dan pelaku bisnis hortikultura di Sumut.
“Kita berharap kegiatan ini akan bisa mendorong kualitas eksport kita ke luar negeri. Ini juga sebagai momentum baik untuk memperkenalkan hortikultura di Sumut,” katanya saat konferensi pers di Arena PF2N, Senin (18/6)
Dijelaskannya, dalam arena PF2N Pemerintah Kota Medan yang juga didukung oleh Pemerintah Provinsi Sumut akan berupaya menciptakan suasana yang nyaman dan aman selama PF2N berlangsung.
“Tadi saya sudah meninjau langsung lokasi, saya juga menegaskan kepada panitia pelaksana untuk bisa menciptakan suasana nyaman dan aman agar para pelaku bisnis nantinya bisa melakukan transaksi bisnis dengan baik,” ujarnya.
Kepala Dinas Pertanian Pemprovsu, M Roem, menambahkan bahwasanya event ini tidak hanya untuk memperkenalkan potensi hultikultura yang ada di Sumut saja.
“Tidak hanya pameran flori dan fauna yang akan disajikan, tetapi ada juga temu bisnis dan juga jambore varietas,” jelasnya.
Acara yang akan dilaksanakan hingga 24 Juni mendatang ini juga diadakan dalam rangkaian hari jadi Kota Medan ke-422 sekaligus sebagai rangkaian pendukung program kerja Pemko Medan, Pekan Flori dan Florida Nasional (P2FN) tingkat nasional, di Medan,hari ini resmi dibuka. PF2N diikuti 33 provinsi se-Indonesia dengan 166 stan termasuk sejumlah peserta dari luar negeri.
PF2N merupakan pameran tanaman dan buah-buahan serta holtikultura. PF2N sejatinya digelar sejak anggal 18 Juni hingga 24 Juni mendatang. Namun baru akan dibuka pada hari ini yang direncanakan akan dibuka langsung oleh Menteri Pertanian RI, Suswono dan juga dihadiri pelaksana tugas Gubernur Sumaera Utara Gatot Pujo Nugroho dan Walikota Medan Rahudman Harahap. (Holbert)