Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Jakarta - Semua pasangan peserta Pilkada DKI Jakarta bernafas lega. KPU DKI Jakarta menetapkan 6 pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi DKI Jakarta 2012 lolos maju pilkada 11 Juli.

"Jadi dari seluruh bakal calon gubernur dan wakil gubernur seluruhnya memenuhi syarat," ujar Jamaluddin F Hasyim, Ketua Pojka Pencalonan KPU DKI Jakarta, dalam jumpa pers di Kantor KPUD DKI, Jl Budi Kemuliaan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (11/5/2012).
Sabtu, 12 Mei 2012

KPU Jakarta Putuskan Semua Cagub Lolos Ikut Pilkada
6 Pasangan cagub DKI tersebut pertama, pasangan incumbent yang diusung Partai Demokrat yaitu Fauzi Bowo dan Nachrowi Ramli. Kedua, Joko Widodo - Basuki Tjahja Purnama yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Ketiga, Hidayat Nur Wahid - Didik J Rachbini, pasangan yang diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Keempat, Alex Noerdin - Nono Sampono, pasangan yang diusung partai Golkar. Kelima, Faisal Basri - Biem Benyamin (independen). Keenam, Hendardji Soepandji - A Riza Patria (independen).

Menurut Jamaluddin, seluruh calon telah melengkapi 33 berkas persyaratan. Kedua, lolos pemeriksaan kesehatan.

Ketiga, memenuhi syarat minimal dukungan. Pasangan Alex - Nono didukung 18 partai; pasangan Jokowi - Ahok didukung 2 partai; pasangan Foke - Nachrowi didukung 7 partai; pasangan Hidayat - Didik didukung 1 partai; calon independen pasangan Faisal-Biem jumlah dukungan yang memenuhi syarat adalah 487.150 KTP dukungan, dan pasangan Hendardji-Riza Patria memenuhi syarat 419.416 KTP dukungan.

Dengan lolosnya semua cagub tersebut, maka Pilkada DKI Jakarta diprediksi akan berlangsung seru. Masyarakat memiliki banyak pilihan memilih kandidatnya, termasuk dari kalangan independen. Pengamat bahkan memprediksi pilkada akan berlangsung dua putaran.


Polda Metro: 40.356 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada DKI Jakarta

Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI Jakarta akan segera dimulai. Sedikitnya 40.356 personel gabungan TNI/Polri dan Pemda DKI disiapkan untuk mengamankan jalannya pesta demokrasi tersebut.

"Untuk pengamanan, Polda Metro Jaya sudah menyiapkan pengamanan dalam rangka Operasi Mantap Praja 2012 ini dengan kekuatan total sebanyak 40.356 personel," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto kepada wartawan di Mapolda Meteo Jaya, Jakarta, Jumat (11/5/2012).

Pengamanan tersebut merupakan gabungan dari unsur TNI, Polri dan Pemda DKI. Perinciannya yakni 3.303 personel Polda Metro Jaya, 5.888 personel jajaran Polres, 700 personel BKO TNI, 10 personel BKO Manes Polri dan 30.444 personel BKO Pemda DKI.

Rikwanto juga mengatakan pengamanan sudah dilakukan sejak tahapan penetapan calon hingga tahapan-tahapan berikutnya.

Aparat gabungan juga nantinya akan mengamankan 15.026 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 7 kota yakni Jakarta Pusat, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, Jakarta Selatan, wilayah Pelabuhan Tanjung Priok dan Kepulauan Seribu.

Adapun, perincian TPS di 7 lokasi yakni 1.904 TPS di Jakarta Pusat, 2.602 TPS di Jakarta Utara, 3.329 TPS di Jakarta Barat, 3.168 TPD di Jakarta Selatan, 4.153 TPS di Jakarta Timur, 22 TPS di Pelabuhan Tanjung Priok dan 44 TPS di Kepulauan Seribu.

"Data tersebut data sementara yang kita peroleh dari KPUD, kemungkinan bisa bertambah atau berkurang," katanya.

Pola pengamanan di TPS dibagi menjadi 3 kategori mulai dari TPS Aman, TPS Rawan I dan TPS Rawan II. TPS Rawan yakni TPS yang berpotensi menimbulkan konflik antarpendukung.

"TPS rawan itu kategorinya banyaknya jumlah pemilih, kemudian pernah kejadian sengketa sebelumnya waktu penghitungan, pencoblosan ada sengketa yang jadi konflik," katanya.

Ia menambahkan, biasanya, TPS rawan ini ditandai dengan banyaknya dukungan antarcalon yang seimbang. Sementara itu, dari data pilkada sebelumnya, jumlah TPS aman mencapai 1.710 TPS, TPS rawan I sebanyak 198 dan TPS rawan II sebanyak 18. (detikNews)
      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :

6 Pasangan cagub DKI