Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Jakarta - Ketua Dewan Pertimbangan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Taufiq Kiemas menyarankan kepada Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk tidak maju sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden 2014 mendatang.
Selasa, 10 April 2012

Kiemas: Sudah Tua, Ical-Mega Tak Usah Jadi Capres
Taufiq menyarankan sebaiknya kedua tokoh itu menyerahkan kepada anak muda untuk menjadi calon presiden. "Saya sarankan, bukan tidak setuju dengan Pak Ical. Baiknya Pak Ical jadi King Maker saja," kata Taufiq di gedung DPR, Jakarta, Senin, 9 April 2012. "Ical bagus, tapi baiknya jadi busur saja. Ical sudah tua."

Saran serupa juga disampaikan Taufiq ke istrinya, Megawati Soekarnoputri. Ketua Umum PDI Perjuangan itu juga disarankan tak maju lagi. "Ibu Mega juga, baiknya jadi busur yang meluncurkan anak panahnya," kata Taufiq.

Ia melihat sebenarnya banyak kader-kader yang lebih muda dan pantas untuk maju sebagai calon presiden. Di Golkar, kata Taufiq, ada Sekretaris Jenderal Golkar Idrus Marham dan Ketua DPP Golkar Priyo Budi Santoso.

Begitu juga di partai lain seperti Partai Demokrat dan PDIP. "Tidak ada pertimbangan lain soal umur," kata dia. "Banyak anak muda yang bagus-bagus."

Meski begitu, Taufiq tak bisa melarang Aburizal Bakrie dan Megawati untuk maju sebagai calon presiden. "Memang itu hak beliau masing-masing," kata Taufiq. "Sebagai sahabat, saya saran agar bagaimana anak muda bisa jadi capres. Pemimpin selalu hadir pada waktunya."

Sebagaimana diketahui, Aburizal Bakrie akan mengumumkan secara resmi pencalonannya sebagai presiden pada bulan Juni di Sentul. Aburizal Bakrie menyatakan siap maju sebagai capres karena semua Dewan Pimpinan Daerah Golkar mendukungnya.


Daerah Minta Golkar Percepat Pencalonan Ical

Kabar terancamnya satu kursi menteri di kabinet jatah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) makin santer terdengar. Bahkan pertemuan petinggi Partai Golkar di Grand Indonesia, Jakarta, semalam, diisukan membahas "kursi panas" menteri yang disebut-sebut akan dilimpahkan ke partai pohon beringin.

Namun Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham membantahnya. Ia mengatakan agenda rapat pleno semalam mengenai rencana percepatan rapat pimpinan nasional (rapimnas) Partai Golkar yang rencananya akan dipercepat dan diselenggarakan awal bulan Juli nanti.

"Yang benar, semalam kami ngobrol, terutama bicara masalah bagaimana menyikapi tuntutan ketua DPD yang meminta percepatan rapimnas untuk menentukan calon presiden dari Golkar," ujarnya, Senin, 9 April 2012.

Partainya, kata Idrus, sedang fokus melakukan konsolidasi internal. Saat ini sudah ada 27 DPD Tingkat I Partai Golkar yang mengirim surat terkait tuntutan percepatan rapimnas dan dukungan mereka untuk mengusung Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie sebagai calon presiden 2014. Sementara enam DPD lainnya, meski belum melayangkan surat secara resmi, telah menyatakan persetujuannya untuk mempercepat rapimnas.

"Sisanya itu cuma masalah teknis saja. Kami punya keyakinan semuanya meminta supaya ada percepatan rapimnas dan Insya Allah bisa diselenggarakan awal Juli," kata dia.

Saat kembali ditanya soal rencana Istana yang akan mengganti menteri dari PKS, Idrus tetap berkukuh mengatakan partainya tak tertarik menanggapi isu tersebut. "Silakan, kami percayakan kepada Presiden. Apalagi terkait teman koalisi, tidak etis kita cawe-cawe, itu urusan Presiden," ujar mantan anggota DPR ini.

Sebelumnya, saat menerima pimpinan DPD I dan DPD II Partai Golkar se-Jawa Timur di rumahnya, Senin, 2 April 2012 lalu, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menyatakan kesiapannya untuk maju sebagai calon presiden 2014. "Insya Allah saya siap mencalonkan diri," kata dia.

Selain itu, Aburizal alias Ical juga menyetujui tuntutan DPD Jawa Timur yang mengusulkan percepatan rapimnas agar pencalonan Ical dilakukan secepatnya. (tempo)
Taufiq Kiemas
      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :