Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Jakarta - Meski Partai Nasional Republik (Nasrep) memiliki visi dan misi untuk mengembalikan suasana pemerintahan zaman Soeharto, namun ternyata tak serta-merta partai ini mencalonkan Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto sebagai calon presiden pada pemilu 2014 mendatang.
Selasa, 31 Januari 2012

Nasrep Belum Pastikan Tommy Soeharto Capres
"Kalau Tommy belum kami calonkan sebagai presiden. Dalam Rapimnas belum ada agenda pembicaraan soal capres," kata Ketua Umum Partai Nasional Republik, Jus Usman Sumanegara, di Jakarta, Senin, 30 Januari 2012.

Untuk menggalang dukungan dari masyarakat, partai ini memiliki visi dan misi yang berbasis pada kerakyatan. "Kami harapkan bisa bermanfaat langsung ke tempat masing-masing. Banyak misalnya, listrik, tukang servis listrik. Kalau korslet di desa itu susah, kami akan lakukan pelatihan-pelatihan," kata dia.

Saat ini, kata Jus Usman, Partai Nasrep sudah memiliki DPC sebanyak 497. Sementara mereka menargetkan minimal 12 juta anggota untuk persiapan pemilu 2014. "Tapi target kami sampai dengan pemilu, minimal 12 juta KTA," kata dia.

Sebelumnya, Sekjen Nasrep, Budi Hartono mengatakan, partainya akan mengusung Tommy sebagai calon presiden. "Aspirasi kami tetap, visi dan misi kami adalah Pak Harto, dan tentunya kami perlu satu ikon yang perlu membantu, membimbing, dan mengarahkan kami untuk mencapai apa yang kami cita-citakan," ujarnya.

"Dan Mas Tommy ini adalah anak ideologi Pak Harto. Dialah yang kami harapkan menjadi pimpinan kita, mengarahkan kita dalam rangka mewujudkan cita-cita bersama, mewujudkan kerinduan-kerinduan yang diinginkan masyarakat untuk memulai kehidupan yang pernah dinikmati pada era Presiden Soeharto," tambahnya.

Sebelumnya, partai yang mengusung anak mendiang Presiden Soeharto, Hutomo Mandalam Putra alias Tommy Suharto berhasil mendapatkan status badan hukum. Status itu diperoleh setelah Nasrep mundur dari proses verifikasi yang dilakukan oleh Kementerian Hukum dan HAM.

Namun, Nasrep kemudian mengakuisisi Partai Nurani Umat yang telah berbadan hukum sejak 2008. Tak hanya itu, PNU lalu diubah namanya menjadi Partai Nasional Republik al. Pengubahan nama itu telah didaftarkan dan disetujui oleh Kementerian Hukum dan HAM pada 4 Januari 2012. Tak hanya itu, Nasrep ternyata juga mengakuisisi Partai Sarikat Indonesia (PSI).   (VIVAnews)
      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :

Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto