Malang - Kota Malang memperingati hari jadinya ke-104. Penanganan kasus korupsi massal menyeret 19 tersangka, menjadi kado pahit HUT Kota Malang tahun ini.
Wali kota non aktif juga cawalkot Moch Anton bersama 17 anggota DPRD dan satu cawalkot Yaqud Ananda Gudban ditahan KPK, karena suap pembahasan APBD-perubahan tahun anggaran 2015.
Semestinya, mereka hari ini (1 April ) merayakan HUT Kota Malang dengan tema 'Bertumbuh dan Melayani'.
Dari ke-17 anggota DPRD yang ditahan KPK, mayoritas menduduki alat kelengkapan dewan. Seperti pimpinan dan wakil pimpinan DPRD, ketua komisi dan ketua fraksi.
Jadwal upacara bendera di halaman Balai Kota Malang digelar 1 April 2018 pukul 08.00 WIB, diubah, Selasa (3/4/2018).
Begitu pula rapat paripurna istimewa DPRD Kota Malang dengan Peringatan HUT ke 104 Kota Malang di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Malang, yang sedianya digelar hari ini usai pelaksanaan upacara bendera.
"Untuk seremoni, diadakan pada Selasa 3 April 2018, upacara bendera, ramah tamah di balai kota dan rapat paripurna istimewa," ungkap Kepala Bagian Humas Pemkot Malang Nurwidiyanto kepada wartawan, Minggu (1/4/2018).
Dari pantauan, balai kota Malang sudah berbenah menyambut peringatan hari ulang tahun. Tenda, kursi dan pernak pernik mulai dipasang, meski acara baru digelar Selasa besok.
Nurwidiyanto menyebut, ada 15 agenda untuk memeriahkan hari jadi Kota Malang ke-104. Mulai lomba seni, olahraga, sampai festival kuliner andalan Kota Malang. Jika melihat roundwon acara akan digelar selama sebulan penuh.
"Ada beberapa agenda sudah dijadwalkan dalam memeriahkan HUT Kota Malang," bebernya. (fat/fat/detik)