Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Sepang - Rio Haryanto, dalam balapan GP2 Series pertamanya di tahun 2012 berhasil finis di posisi yang lebih baik dibandingkan posisi start-nya.

Memulai balapan dari posisi start ke-17, Rio yang menjalankan lomba sebanyak 30 putaran, finis di urutan ke-12, dengan catatan waktu 56 menit 53,553 detik. Pemenang lomba adalah Luis Razia, pembalap asal Brazil yang telah berlomba di ajang GP2 sejak tahun 2009, yang membukukan waktu balap 56 menit 0,25 detik. Peraih podium 2 dan 3 adalah Davide Valsecchi (56 menit 8,067 detik) dan rekan setim Rio, Max Chilton (56 menit 27,616 detik).

Pada bagian awal jalannya lomba, pembalap Pertamina GP2 Team, Rio Haryanto sudah terlihat berusaha untuk memanfaatkan setiap kesempatan untuk memperbaiki posisinya.

Sempat terjadi duel antara Rio dengan beberapa pembalap lainnya untuk mendapatkan posisi ke -16. Di lap ke-13, disebabkan oleh masuknya sebagian besar pembalap untuk menjalankan pitstop, Rio sempat menduduki urutan ke-6 selama satu putaran. Rio sendiri masuk pit untuk penggantian ban di lap ke-14.

Ia bergabung ke lintasan balap dan harus kembali memulai perjuangannya di posisi ke-16. Dalam dua lap selanjutnya, ia berhasil memperbaiki posisi sampai ke posisi 14 dan terus naik ke posisi 12. Sejak lap ke-21, ia terus berada di belakang pembalap Nathanael Berthon asal Perancis dari tim Racing Engineering.

Dalam catatan selisih waktu antara Rio dan Nathanael terlihat bahwa Rio berusaha untuk memperkecil jaraknya dengan Nathanael dalam usahanya untuk menyusul pembalap tersebut. Namun, dengan tujuan untuk menjaga kondisi ban agar bisa menyelesaikan lomba, akhirnya Rio harus puas untuk melintasi garis finis pada urutan ke-12.

Hasil akhir di urutan ke-12 ini sempat diprediksikan oleh race engineer-nya Rio, Mike Lugg, sesaat sebelum dimulainya lomba, yang ia ungkapkan kepada Rio.

Ketika ditanya upaya apa saja yang perlu dilakukan dan diperbaiki agar Rio bisa mendapatkan hasil yang lebih baik di seri-seri mendatang, Rio menjawab, “Yang perlu saya lakukan ke depan adalah berusaha untuk mendapatkan posisi start yang baik, yaitu posisi sepuluh besar. Kami masih mencari settingan mobil yang pas dengan ban berjenis medium, yang saya sendiri masih belum dapat mengoptimalkan penggunaan tipe ban tersebut," tuturnya dalam rilis yang diterima INILAH.COM.

Rio sendiri, dari hasil yang ia capai di feature race tadi, mengakui bahwa hasil lomba yang ia dapatkan, yaitu di posisi ke-12 adalah lebih baik daripada ekspektasi-nya.

Hari Minggu, (25/3/2012) akan diperlombakan Race-2, Sprint race, sepanjang 120 kilometer atau berdurasi 45 menit. Rio akan memulai balapan di posisi start ke-12, yang ditentukan berdasarkan hasil perjuangannya hari ini. Pada race besok, pemilik tim Marussia Carlin GP2, Trevor Carlin, berharap agar lomba berjalan dalam kondisi hujan.

“Saya begitu yakin dengan kemampuan Rio membalap dalam kondisi lintasan basah, sehingga saya berharap balapan besok berlangsung dalam kondisi hujan, agar Rio dapat memanfaatkan keahliannya di lintasan basah dan memperoleh peluang hasil lomba yang lebih dibandingkan apabila lomba berjalan dalam kondisi kering”, ungkap Trevor. (inilah)