Bank Jatim Serahkan 11 Unit Pujasera PKL Kabupaten Kediri

Kediri - majalahbuser.com, Bank Jatim peduli menyerahkan Corporate Social Responsibility (CSR) berupa 11 unit pujasera PKL Kabupaten Kediri, (31/10).

CSR tersebut diterima oleh Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno di area Perusahaan Daerah Perkebunan Margomulyo Ngancar. Acara penyerahan ini dihadiri oleh kepala dinas terkait dan kepala desa se-Kecamatan Ngancar.

Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno menyampaikan terima kasih kepada Bank Jatim atas CSR tersebut. 11 unit pujasera PKL ini ditempatkan di kawasan wisata Gunung Kelud dan Taman Kepung.

Dalam sambutannya beliau menyampaikan bahwa CSR dari Bank Jatim ini nantinya akan dipergunakan dengan sebaik-baiknya oleh para pelaku usaha, termasuk UMKM guna memberikan pelayanan bagi wisatawan yang datang ke Gunung Kelud. Sehingga wisata Gunung Kelud semakin banyak pengunjungnya.

"Sekarang ini persaingan di sektor wisata juga semakin ketat. Mereka juga berlomba untuk menampilkan pesona wisata maupun mengenalkan potensi khas wisata kepada pengunjung yang datang. Semoga CSR ini dapat dijadikan tempat untuk menampilkan produk-produk sebagai souvenir untuk dibawa pulang,” kata Bupati.

“Saya berharap hubungan dan kerjasama yang baik antara Pemerintah Kab. Kediri dengan Bank Jatim tetap terjaga serta lebih ditingkatkan lagi,” tambahnya.

Rizyana Mirda, Direktur Risiko Bisnis mengatakan, dengan CSR ini ia berharap Bank Jatim bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat. Pujasera ini sebagai salah satu pendukung kepariwisataan yang ada di Kabupaten Kediri dan mendokrak perekonomian masyarakat sekitar.

“Saling mendukung dan kerjasama yanga baik selalu kami butuhkan, agar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat/nasabah bisa semakin maksimal,” ungkap Rizyana.

Dalam kegiatan ini pula ditandatangani berita acara penyerahan oleh Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Putut Agung Subekti dan Kepala Bank Jatim Cabang Kediri yang disaksikan oleh Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno dan Direktur Risiko Bisnis, Rizyana Mirda. (Kominfo/Adv)