Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Jakarta - Lama tak terdengar kiprahnya di dunia musik, penyanyi keroncong senior, Sundari Sukotjo tahu-tahu muncul dengam aura kemarahannya.

Ia tidak terima dengan pemberitaan di sebuah tabloid yang menyebutkan dirinya telah melangsungkan pernikahan bersama Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro. Karena itu, ia telah melayangkan surat somasi ke kantor tabloid itu, terkait pemberitaan tersebut.

Kesedihan Sundari Sukotjo

"Sudah, kemarin. Saya melaporkan tabloid tersebut ke kantor mereka," ucapnya, Rabu, (12/9/2012), di ujung telepon.

Penyanyi keroncong itu, sengaja melayangkan surat tersebut supaya tabloid yang berkantor di kawasan jalan Fatmawati, Jakarta Selatan itu tidak lagi memperlakukan artis atau public figure seperti dirinya seenaknya saja. Sebab, pemberitaan itu fitnah dan mencemarkan nama baik.

Sundari pun malas untuk membicarakan masalah tersebut lama-lama. Ia ingin menyudahi secepatnya. Yang jelas, ia membantah bahwa pemberitaan itu tidak benar. Pernikahan itu tidak pernah ada.

"Berita itu tidak benar, bohong, dan itu adalah suatu fitnah yang sangat keji. Saya tidak bisa menerima begitu saja," tegasnya.

Wanita yang sering mengenakan kebaya itu, juga enggan bicara panjang lebar. Namun, ia menyadari konsekuensi seorang publik figur yang acapkali tak luput dari gosip.

Sundari Sukotjo, penyanyi keroncong itu, nyaris tidak pernah menjadi sorotan media massa terkait masalah pribadi atau gosip yang menyeret namanya.

Tapi sekalinya kena gosip, langsung "kelas kakap" yakni rumor menikahi menteri! Waduh duh! 

Karena itulah, sekarang ia tidak bisa diam saja. Kesabarannya sudah berada di ubun-ubun. Ia merasa bahwa pemberitaan mengenai dirinya di sebuah tabloid yang berkantor di kawasan Jalan Fatmawati itu, sangat keterlaluan. Dan, ia harus menyampaikan klarifikasi supaya publik mengetahui kebenarannya.

"Mungkin kalau beberapa tahun lalu pernah dikabarkan menikah siri dengan menteri ini, menteri itu, sekarang menikah lagi dengan menteri itu, saya rasa sudah cukup. Saya mengklarifikasi bahwa semuanya tidak ada," tegasnya, Rabu, (12/9/2012).

Pihak keluarga pun memberikan dukungan penuh kepadanya. Mereka mendukung karena pemberitaan itu sama sekali tidak benar. Makanya, ia melayangkan surat somasi ke kantor tabloid yang bersangkutan.

Ia melayangkan surat itu, supaya tabloid bersangkutan tidak memperlakukan artis atau public figure lainnya: menyajikan pemberitaan tidak benar tentang mereka.

"Saya sudah mengirimkan surat (somasi) ke tabloid gosip tersebut, supaya tidak boleh memperlakukan seorang artis seenaknya seperti itu," tandasnya. (tribunnews)