Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Tulungagung - Hasil hitung cepat pemilihan kepala daerah (Pilkada) Tulungagung, Jawa Timur menempatkan pasangan Syahri Mulyo-Maryoto Bhirowo (Sahto) sebagai pemenang dengan meraup suara terbanyak (43,22 persen), unggul sekitar 21 persen dibanding pasangan Bambang Adhyaksa-Anna Luthfi (Bangsa) yang meraup suara 22,74 persen.

Jum'at, 01 Pebruari 2013

Quick Count Pilkada Tulungagung :

Menang diperhitungan cepat, calon Bupati Tulungagung Jawa Timur periode 2013-2018, Syahri yang berpasangan dengan Maryoto Bhirowo ini, mengaku siap membangun Kota Marmer menjadi lebih baik di lima tahun ke depan.

"Saya berterima kasih kepada masyarakat atas kemenangan ini. Karena tanpa mereka, saya bukan apa-apa. Tapi saya berpesan kepada seluruh masyarakat tidak bereuforia terlalu berlebihan menyambut kemenangan ini," kata Syahri di kediamannya Jalan Ngantru, Kec Ngantru, Tulungagung, Kamis (21/1).

Berdasarkan quick count akhir Proximity, pasangan Syahri Mulyo-Maryoto Bhirowo (Sahto) yang diusung PKNU, Patriot dan PDP mendulang suara 43,22 persen.

Sedangkan pasangan Bambang Adhyaksa yang berpasangan dengan adik Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Anna Luthfie (Bangsa) yang diusung Partai Golkar, PAN, Partai Demokrat dan Partai Kedaulatan hanya menempati urutan kedua.

Meski pasangan nomor urut 4 ini saat kampanye menghadirkan tokoh partai tingkat nasional seperti Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang juga kakak kandung cawabup Anna Luthfi. Juga ada Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dan Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar Akbar Tanjung, tidak mampu mendongkrak suara dengan memperoleh, sekitar 22,74 persen.

Di urutan ketiga, Wakil Bupati Tulungagung, M Athiyah yang berpasangan dengan Budi Setiadi (Abdi) yang diusung Hanura, Gerindra, Republikan, PKS dan PPP, memperoleh 17,37 persen. Dan yang terakhir pasangan Isman-Tatang Suhartono (Matang), yang diusung PDIP dan PKB hanya memperoleh 16,68 persen suara.

Menurut Syahri, masih ada banyak tanggung jawab yang harus dikerjakan selama kepemimpinannya nanti. "Yang paling utama, yang harus saya kerjakan setelah pelantikan saya nanti pada bulan April adalah mengawasi dan menindak tegas pungutan liar di sekolah-sekolah yang selama ini masih terjadi di Tulungagung," janji dia.

Tak hanya itu, Syahri juga berjanji akan memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat miskin, yang selama ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah setempat.

"Selain itu masalah infrastruktur yang selama ini juga sangat parah. Di Tulungagung, kita ada lima kecamatan di daerah pegunungan yang kurang diperhatikan selama ini. Itu juga akan kita awasi secara ketat," ungkap anggota Komisi B DPRD Jawa Timur dari Fraksi PDIP ini.

"Figur Syahri Mulyo memang disukai masyarakat Tulungagung. Meski tidak diusung partainya sendiri, dia bisa menarik simpati masyarakat. Syahri adalah kader PDIP dan sekarang masih menjabat sebagai anggota Komisi B DPRD Jatim," kata Dirut Proximity Wima Edi Nugroho.

Menurutnya, dari 65.020 pemilih di 150 TPS yang dijadikan sampel, Sahto dipastikan menang di Pilkada Tulungagung. Total pemilih Tulungagung sebanyak 842.383 orang tersebar 1.921 TPS di 19 kecamatan. "Partisipasi pemilih sebesar 61,73 persen. Dari perhitungan cepat ini, margin error hanya 1 persen," tandas dia.

       

Puluhan petugas kepolisian dari Polres Tulungagung dikerahkan untuk menjaga ketat rumah milik Syahri Mulyo, Calon Bupati Tulungagung (2013-2018) yang sudah unggul sementara dari tiga calon lainnya. Polisi melakukan penjagaan baik di luar maupun di dalam rumah yang terletak di tepi Jalan Raya Desa Ngantru, Kecamatan Ngantru.

Lebih dari 20 orang personil polisi berseragam berjaga-jaga di rumah Syahri. Di antara mereka, ada yang bersenjata laras panjang. Di depan rumah, juga nampak puluhan sepeda motor milik polisi berjajar membentuk pagar, serta sejumlah mobil patroli polisi.

Salah seorang anggota polisi yang berjaga di rumah Syahri mengatakan, penempatan puluhan personil polisi tersebut atas instruksi langsung dari Kapolres Tulungagung. Para anggota polisi membentuk formasi penjagaan, untuk menghalau kemungkinan terjadinya gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

Sementara itu, sejak hasil perhitungan cepat Quick Count dari Polres Tulungagung memperlihatkan keunggulan dari pasangan Syahri Mulyo-Maryoto (SAHTO) lebih 40 persen, rumah besar itu langsung dipenuhi orang. Mereka berasal dari para pendukung, simpatisan, dan sejumlah wartawan. Pada pendukung terlihat bersuka ria menyambut kemenangan tersebut.