Kediri - majalahbuser.com, Paguyuban Putra dan Putri Batik Kabupaten Kediri menggelar acara sosial dalam rangka peringatan Hari Hepatitis Sedunia, Minggu (4/8) di kawasan Simpang Lima Gumul.
Sebagai role mode promosi batik, Putra Putri Batik memperingatinya dengan membagikan balon kepada pengunjung SLG. Pada kegiatan yang bertepatan dengan pelaksanaan car free day (CFD) tersebut juga dilakukan sosialisasi deteksi hepatitis sejak dini.
Cantika Salma, Juara 1 Putri Batik Kabupaten Kediri 2019 menyampaikan, tujuan peringatan Hari Hepatitis Sedunia adalah meningkatkan perhatian, kepedulian dan pengetahuan berbagai pihak tentang besarnya masalah kesehatan yang ditimbulkan oleh virus hepatitis.
“Kegiatan ini merupakan salah satu aksi sosial kami dalam mengajak masyarakat untuk peduli terhadap sesama, sekaligus ajang perkenalan kami yang baru saja masuk di paguyuban untuk lebih kenal masyarakat," kata Cantika.
Ia pun menjelaskan, deteksi dini hepatitis dapat dilakukan dengan pemeriksaan/pengecekan secara rutin. Penyakit hepatitis dapat dicegah dengan pola hidup sehat dan lingkungan yang sehat.
"Apabila sudah terkena dan sudah sembuh, jangan lupa untuk tetap cek kesehatan dan kontrol secara rutin karena penyakit ini tergolong mudah menular," kata Cantika.
Sementara itu Ketua Paguyuban Putra dan Putri Batik Rizal Yanuar menambahkan, sekitar 150 balon dibagikan kepada pengunjung CFD SLG.
“Harapannya kami dapat terus melaksanakan kegiatan positif untuk memberdayakan anak-anak muda yang tergabung di paguyuban, untuk selalu mengispirasi dan mengembangkan potensi,” ujarnya.
“Lewat agenda seperti ini, kami juga menyelipkan visi dan misi. Bahwa sebagai duta daerah, kami tidak hanya mempromosikan potensi daerah, tapi juga mengajak keterlibatan masyarakat dan meningkatkan kepedulian sosial,” kata Rizal. (Kominfo/Adv)