Kediri - majalahbuser.com, Bagi Anda berencana untuk berwisata, Anda bisa mencoba mendatangi Bukit Gandrung Tanggulasi Medowo. Tempat ini sedang menjadi hits di Kediri karena memadukan konsep spot foto instagramable dengan latar belakang panorama alami yang indah.
Wisata Bukit Gandrung Tanggulasi berada di Desa Medowo, Kecamatan Kandangan, Kabupaten Kediri. Destinasi wisata ini bila ditempuh dari Simpang Lima Gumul Kabupaten Kediri berjarak 35 Km ke arah timur laut atau sekira 45 menit perjalanan.
Sedikitnya ada lima titik spot foto selfie yang bisa digunakan wisatawan untuk mengambil gambar. Mulai dari spot batang pohon raksasa, rumah hobit, sepeda gantung, gardu pandang dan gazebo di tengah hutan pinus.
Latar belakang panorama hijau nan indah akan tersaji memanjakan pandangan mata saat berada di obyek wisata ini. Hal ini karena Bukit Gandrung Tanggulasi Medowo berada di antara Gunung Anjasmara, Gunung Welirang dan Gunung Kelud.
Kepala Desa Medowo, Sujarwo, menceritakan dalam sejarahnya, Bukit Gandrung Tanggulasi merupakan tempat favorit dimana pasukan Jepang melihat pergerakan pasukan sekutu. Terutama pergerakan pasukan sekutu dari Malang yang akan masuk ke wilayah Kediri.
“Titik patok tanggulasi yang ada sampai saat ini memang dibuat jaman penjajahan. Disini tempat melihat pasukan sekutu dari Malang masuk ke Kediri. Nantinya untuk informasi pasukan bersiap-siap. Karena lokasi disini memang strategis. Cukup tinggi karena 700 meter diatas permukaan air laut,” ujarnya.
“Sekarang kami jadikan obyek wisata unggulan Desa Medowo. Dari puncak Bukit Gandrung kita bisa melihat pemandangan yang sangat indah ke semua penjuru dengan latar belakang panorama yang berbeda,” jelasnya kepada Kominfo (8/10)
Sujarwo selanjutnya menambahkan, tiket untuk masuk ke wisata ini masih gratis. Hanya saja untuk masuk spot foto dikenai biaya Rp. 6.000,- per orang.
Bagi Anda yang belum memiliki jujugan wisata, Bukit Gandrung bisa menjadi alternatif pilihan yang dapat Anda coba bersama keluarga.
"Bila datang jangan lupa ajak keluarga, disini juga merupakan sentra kopi, susu segar dan buah durian. Anda dapat mencoba wisata alam sembari pulang membawa oleh-oleh UMKM susu segar dan kopi. Atau bila datang bulan November hingga Maret bisa mencoba durian khas Medowo," pesan Sujarwo. (Kominfo/Adv)