Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Kediri - majalahbuser.com, Sapi berbobot 1.394 Kg bernama Bimasakti menjuarai Kelas Ekstrem pada kontes ternak tahun 2019. Sapi milik Priyo Santoso asal Desa Gadungan Kecamatan Wates ini sudah 2 kali menyabet juara dalam ajang yang berbeda.

Tahun 2018 kemarin, Bimasakti menjuarai kontes ternak Piala Presiden di Sidoarjp. Tahun ini juara Kontes Ternak di Kabupaten Kediri.

Pengumuman juara yang disampaikan oleh dewan juri sontak membuat suasana menjadi riuh. Para peserta yang mendapatkan juara meluapkannya dengan berteriak dan tepuk tangan.

Sapi juara 1, 2 dan 3 diarak di depan para tamu undangan dan membuat kagum bagi yang melihatnya termasuk Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno. Tak sedikit pula yang berfoto-foto dengan sapi yang seperti gajah tersebut.

Dalam sambutannya Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengatakan, kualitas hewan ternak di Kabupaten Kediri meningkat. Terbukti dengan berat sapi sebesar gajah itu hampir 1,4 ton padahal juara provinsi beratnya tidak sampai 1,3 ton.

“Selamat kepada para pemenang kontes ternak, semoga bisa menjadi motivasi untuk beternak dengan lebih baik lagi,” kata Bupati Haryanti.

“Ketersediaaan sapi potong menjelang Idhul Adha 230 ribu lebih, cukup untuk persediaan selama hari raya Idul Adha. Bagi yang belum membeli untuk korban bisa membeli disini juga,” lanjutnya.

Priyo Santoso pemilik sapi pemenang ditemui usai acara mengaku sangat senang. Dirinya berharap semoga tahun depan bisa juara lagi. Ia pun memberi tips agar hasil ternak bagus.

“Perawatan yang baik dan tlaten merupakan kunci keberhasilan kami sebagai peternak sapi. Sedangkan untuk makanan ekstra seperti dicombor 2 kali sehari. Kalau makanan biasa pokok lapar ya dikasih makan sampai kenyang,” katanya.

Bimasakti adalah sapi jenis Limosin dengan usia sekitar 4 tahunan. Dulu sapi jumbo ini pernah ditawar 130 juta, namun Priyo enggan melepasnya.

Untuk diketahui, Kontes Ternak dan Gebyar Panen Pedet 2019 berlangsung di lapangan SMKN 1 Plosoklaten ini diikuti oleh 146 peserta untuk sapi dan 100 untuk kontes kambing. Selama 2 hari yaitu tanggal 3 dan 4 Agustus 2019.

Agenda tahunan tersebut merupakan salah satu bentuk motivasi Pemkab Kediri kepada peternak untuk menghasilkan hewan-hewan ternak yang bisa menjadi unggulan daerah dan dapat bersaing dengan ternak daerah lain. Untuk dua tahun ini, juga menonjolkan panen pedet sebagai hasil program Ubsus Siwab yang dicanangkan Kementerian Pertanian.

Tujuan kontes ternak dan gebyar panen pedet adalah untuk mengapresiasi seluruh penggiat usaha peternakan, baik itu peternak maupun pelaku-pelaku usaha peternakan. Disamping juga memberikan edukasi wawasan baik kepada petugas maupun kepada masyarakat, untuk lebih meningkatkan usaha di bidang peternakan. (Kominfo/Adv)

Senin, 5 Agustus 2019