Kediri - majalahbuser.com, 69 desa dari Kluster 4 yaitu Kecamatan Purwoasri, Kec. Papar, Kec. Plemahan, dan Kec. Kunjang mengikuti kegiatan Program Inovasi Desa. Kegiatan tersebut dilaksanakan di BLK (Balai Latihan Kerja) Kecamatan Plemahan (06/8).
Program Inovasi Desa ialah program pemerintah pusat untuk mendorong peningkatan kualitas pemanfaatan dana desa. Ini juga sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam mengembangkan potensi yang ada di desa setempat.
Bursa Inovasi Desa (BID) bertujuan untuk melakukan pertukaran dan pengelolaan pengetahuan hasil pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa yang dinilai inovatif yang dilaksanakan di kecamatan.
Jadi, tujuan utama BID ini agar segala inovasi yang telah dilaksanakan di kecamatan hasilnya dikelola (didokumentasikan dengan baik) lalu ditukar dan disebarluaskan ke tempat lain untuk ditiru, diadopsi, dan diterapkan di lokasi masing-masing, selama memang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Acara dibuka oleh Heru Setyawan, Kabid Pemerintahan Desa DPMPD Kab. Kediri. Membacakan sambutan Plt. Kepala DPMPD, Heru mengatakan salah satu strategi yang dikembangkan dalam program inovasi desa adalah pengelolaan pengetahuan dan inovasi desa (PPID).
"Ini merupakan bentuk dukungan pemerintah untuk pembinaan, terkait dengan penyusunan pengelolaan pemanfaatan dana desa agar lebih efektif dan maksimal. Sehingga bisa menciptakan inovasi serta meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan masyarakat," ungkap Heru.
Dalam program ini kementerian desa menyediakan tenaga pendamping desa, lokal desa hingga tenaga ahli tingkat kabupaten, provinsi hingga pusat utuk menfasilitasi pemerintah desa dalam melaksanakan program secara konsisten.
Sebagai bentuk apresiasi, pada acara ini diserahkan pula sertifikat penghargaan kepada 4 desa yang telah mampu berinovasi mengembangkan potensi desanya masing-masing. Keempat desa tersebut adalah:
1. Desa Ngampel Kec. Papar, dengan inovasi Kotoran Ternak Menjadi Biogas
2. Desa Balong Jeruk Kec. Kunjang, inovasi: Mempercepat Pelayanan Administrasi Melalui Aplikasi Berbasis Android
3. Desa Ringinpitu Kec. Plemahan, dengan inovasi Sarana Olah Raga Desa (Sorga Desa)
4. Desa Purwodadi Purwoasri, dengan inovasi Menyiapkan Generasi Brilian di Bidang Keagamaan. (Kominfo/Adv)