Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya Jl. Ahmad Yani D-6 Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543 E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Kediri - Jajaran kepolisian Polres Kediri Kota mengamakan 3 siswa SMP saat akan menggandakan kunci jawaban UN, Selasa (6/5/2014) kemarin. Ketiga siswa yang tertangkap tersebut mengaku membeli kunci jawaban soal Matematika seharga Rp 250 Ribu.
Ketiga siswa SMPN 8 Kota Kediri tersebut ditangkap saat akan menggandakan di sebuah kios foto copy di Jalan Penanggungan.
Rabu, 7 Mei 2014
Kunci Jawaban UN SMP di Kediri Dijual Rp 250 Ribu
"Selesai UN nanti kami akan kembali periksa siswa-siswa ini lebih intensif lagi," kata Kapolres Kediri Kota AKBP Budhi Herdi Susianto, Rabu (7/5/2014) di Mapolres Kediri Kota.
Pemeriksaan dilakukan setelah UN menurut Budhi dilakukan pihaknya agar tidak mengganggu psikologis para siswa. Pihak kepolisian juga masih akan terus melakukan serangkaian penyeledikan lebih intensif untuk mengetahui dari mana master kunci tersebut berasal.
"Termasuk kita akan selidiki keterlibatan oknum di dalamnya," lanjutnya.
Polisi juga mengindikasi, kunci jawaban tersebut sudah menyebar ke sekolah lain. "Kami akan usut tuntas persoalan ini, untuk mengetahui sudah sejauh mana kunci jawaban tersebut menyebar, karena indikasi mungkin telah menyebar ke sekolah lain," imbuh Kapolres yang sekaligus mantan penyidik KPK teersebut.
Pihak kepolisian juga sudah meminta kepada tenaga pengajar bidang matematika untuk menguji keakurasian kunci jawaban ini. Dari hasil jawaban yang dikerjakan para guru dan sudah dicocokkan dengan kunci jawaban, didapati 70 hingga 80 persen kebenaran kunci tersebut. (detik)
Kapolres Kediri Kota AKBP Budhi Herdi Susianto menunjukkan kunci jawaban UN
Berita Nasional :
- Ayah Aisyah: Terima Kasih Semuanya, Semoga Saya Juga Sembuh
- Bawaslu Siap Terima Gugatan 9 Parpol yang Dicoret KPU di 25 Kabupaten
- Brigadir Susanto Tembak AKBP Pamuji karena Tersinggung Saat Ditegur
- Kapolri Instruksikan Pembakar Hutan Riau Ditembak di Tempat
- Pencapresan Jokowi oleh PDIP Mengubah Konstelasi Politik
- Terpisah 7 Tahun, Aisyah Akhirnya Kembali Bertemu Ibu Kandungnya
- Bocah Siti Aisyah, Setahun Lebih Tidur di Becak Bersama Ayahnya yang Sakit
- Pasangan Suami Istri di Bogor Ini Tahu Lokasi Jatuhnya Malaysia Airlines
- Kabut Asap, SBY Salahkan Masyarakat Riau
Berita Daerah :
- Polresta Kediri Selidiki Korupsi Pembangunan Poltek II
- Oknum Guru Curi Celana Dalam Untuk Pelet Wanita Idaman
- Diaborsi Pacar, Kepala Bayi Putus di Rahim
- Ribuan Pelamar Brigadir Polki dan Polwan Banjiri Polda Sultra
- Tiga Tahun Buron, Eks Bupati Semarang Ditangkap
- Inilah Nama-Nama Anggota DPRD Jatim Yang Baru
- Banding Ditolak, Ibu RT Ini Dihukum 8 Tahun karena Perkosa 6 Bocah Lelaki
- Dituntut 11 Tahun dalam Kasus Suap, Eks Hakim Pragsono: Aku Ra Popo
- Penimbunan BBM Jenis Premium Marak Di Sultra
- Pemasok Cukrik Maut yang Tewaskan 14 Orang Dituntut 5 Tahun
- Kenaikan Tarif PBB di Kendari Melambung Hingga Ratusan Persen
- Oknum Pejabat Buton Utara Lakukan Pelecehan Sexsual
- Bawa Panah, Belasan Anak Punk Kendari Ditangkap
- Gunung Merapi dan Gunung Slamet Bergejolak
- Gubernur Tolak Usulan Dana Tiga Mega Proyek di Kediri Rp 80 M
- Libatkan 6.000 Personel TNI-Polri, Rehabilitasi Kelud Rampung Dua Minggu
- Heboh 'Kyai' dari Probolinggo Bisa Datangkan Uang Asli di Youtube
- Kejari Semarang Buru 4 Koruptor yang Masuk DPO
- BKD Kudus Akan Verifikasi Ulang Tenaga Honorer K2 yang Lolos CPNS
- Kelud Kembali Miliki Kawah, Bisa Dikunjungi Setelah 'Waspada'
- Penyebab Munculnya Pulau Misterius di Laut Muaragembong Bekasi
- Data Sementara, 25 Ribu Unit Rumah Rusak
- Antisipasi Penjarahan Bantuan, Pemkab Kediri Kerahkan TNI
- Risma Terpilih sebagai Wali Kota Terbaik Dunia
- Awas! Lahar Dingin Kelud Ditumpangi 50 Juta Kubik Abu Vulkanik
- Kasus Asuransi Fiktif Seret 17 Mantan Anggota DPRD Kota Semarang
- Korban Meningga Erupsi Kelud di Kediri Satu orang, di Malang Dua Orang