Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Jakarta - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terpilih menjadi wali kota terbaik dunia untuk bulan Februari versi Citymayors.com. Risma dipilih karena dinilai berhasil membawa perubahan signifikan terhadap perkembangan Kota Surabaya.

"Dia dengan penuh semangat mempromosikan kebijakan di bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan," tulis situs Citymayors, Jumat, 21 Februari 2014.
Sabtu, 22 Februari 2014

Risma Terpilih sebagai Wali Kota Terbaik Dunia 
Menurut situs itu, sejak menjabat wali kota pada 2010 lalu, Risma terus memperjuangkan pengembangan pelabuhan di Jawa Timur yang sudah tersendat sejak 20 tahun lalu. Sejak Risma menjabat wali kota, pengembangan lalu lintas pelabuhan sudah meningkat hingga 200 persen.

Keberhasilan Risma ini merupakan sukses kedua bagi wali kota di Indonesia. Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo juga pernah dinobatkan menjadi wali kota terbaik dunia. Saat itu Jokowi masih menjabat sebagai Wali Kota Solo.

Tak hanya mengembangkan pelabuhan, Citymayors menilai Risma juga berhasil mengembangkan ruang terbuka hijau di Surabaya.

Sejak dipimpin Risma, Surabaya kini sudah memiliki beberapa taman dengan tema yang berbeda, seperti Taman Persahabatan, Taman Skate dan BMX, sertaTaman Flora. Taman-taman ini juga dilengkapi berbagai fasilitas, seperti Wi-Fi, perpustakaan, dan fasilitas olahraga.

Selain di bidang lingkungan, Citymayors.com juga memuji kepedulian Risma terhadap peningkatan kesejahteraan, pendidikan, dan kesehatan masyarakat miskin di Surabaya.

Namun, menurut situs ini, Risma juga masih punya pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan. Salah satunya adalah membenahi sistem dan pengelolaan kebun binatang di Surabaya terkait dengan kematian mendadak sejumlah satwa beberapa waktu lalu.


Risma : Saya Ikhlas Kalaupun Harus Mati

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini menegaskan dirinya tidak pernah bertindak hanya karena ingin mempertahankan jabatan. Menurut Risma, jangankan jabatan, bila ternyata harus mati dalam proses perjuangan, ia ikhlas.

"Entah sebentar atau besok nyawa saya dicabut, saya pun sudah siap," kata Risma saat menggelar jumpa pers sesuai bertemu dengan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Priyo Budi Santoso di Kompleks Parlemen Senayan, Kamis, 20 Februari 2014.

Pertemuan tersebut sempat disebut-sebut sebagai langkah Risma mencari dukungan untuk melengserkan wakilnya, Whisnu Sakti Buana, Wakil Wali Kota Surabaya yang baru. Sebelumnya Risma memprotes proses pemilihan wakilnya tersebut lantaran diduga tidak prosedural.

Ketua Panitia Pemilihan Wakil Wali Kota Surabaya, Eddie Budi Prabowo juga menduga kelengkapan berkas persyaratan calon Wakil Wali Kota telah dimanipulasi. Sebab panitia yang bertanda tangan bertambah tanpa sepengatahuannya.

Risma mengatakan ia kerap terlihat menangis di hadapan masyarakat, bukan karena takut dilengserkan. Ia menangisi apa yang telah dilakukannya bersama masyarakat membangun Surabaya.

"Kalau anda tahu apa yang saya kerjakan dengan mereka, saya yakin kalian nangis. Kepala Humas saya laki-laki juga nangis," kata dia dengan wajah tegang dan mata berair. "Jadi kalau ada yang bilang saya cengeng, saya tidak urus, saya yang penting bisa ngurusi warga Surabaya."

Risma membantah tindakannya menemui Priyo berlatar belakang politik. Ia hanya ingin proses administrasi di pemerintahannya tidak keliru. "Justru yang saya takutkan kemudian salah dan saya diam saja, orang bisa bilang saya bermain," ujarnya. (tempo)
Tri Rismaharini
      Berita Nasional :

      Berita Daerah  :