Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya Jl. Ahmad Yani D-6 Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543 E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh Murthalamuddin mengatakan kepada VIVAnews, Sabtu 21 Juni 2014, pemerintah Indonesia telah selesai mengurus administrasi di Balai Kepolisian Kuala Langat Selangor.
Dari 15 orang yang dinyatakan meninggal dunia, 10 orang diantaranya sudah bisa dikembalikan ke Indonesia.
Sabtu, 21 Juni 2014
10 Jenazah Korban Kapal Karam di Malaysia Dipulangkan
Jenazah itu akan dipulangkan dengan Malaysia Airlines dan Garuda besok
majalahbuser.com - Pemerintah akan memulangkah 10 jenazah warga negara Indonesia korban kapal karam di Perairan Malaysia, Minggu 22 Juni 2014. Kesepuluh jenazah tersebut merupakan TKI asal Aceh.
“Sepuluh jenazah sudah mendapat izin pemulangan ke Aceh, sembilan jenazah pria, satu jenazah perempuan,” ujar Murthalla.
Menurut Murthalla, pemulangan kesepuluh jenazah itu akan dilakukan melalui dua bandara. Beberapa korban yang dipulangkan melalui Bandara Kuala Namu Medan, yaitu Yuwairiah dan Abdorahman. Keduanya mengunakan penerbangan Malaysia Airlines.
Kemudian, delapan jenazah lainya akan dipulangkan melalui Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta kemudian ke Bandara Sultan Iskandar Muda dengan penerbangan Garuda.
Sementara itu, Tim Pemerintah Aceh dan relawan masyarakat Aceh di Malaysia bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) telah berhasil mengidentifikasi 61 korban selamat. Dari jumlah tersebut, dua diantaranya belum dimintai keterangan.
“Dua korban yang selamat masih belum bisa dimintai keterangan oleh tim, baik pihak rumah sakit maupun tim Pemerintah Aceh karena masih trauma. Keduanya masih dalam perawatan medis,” jelas Murthalla.
Kepala Biro Humas itu menambahkan, masyarakat bisa mengakses website humas Pemerintah Aceh untuk mencari tahu data korban. Kata dia, keluarga korban bisa melihat data via website: humas.acehprov.go.id atau email: humas@acehprov.go.id, atau telepon seluler di 081327720271.
“Kami berharap kepada masyarakat yang nama-nama keluarganya dalam daftar korban selamat ini untuk memverifikasi ulang dan melaporkannya ke Posko Informasi dan Pengaduan Korban di Humas Pemerintah Aceh," ujar dia. (viva)
Pencarian korban kapal tenggelam oleh Malaysia