Tulungagung -- majalahbuser.com, “Nenek Moyangku Seorang Pelaut Bukan Pembuang Sampah Ke Laut” tagline pada puncak Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2017. Bertempat di Pantai Gemah yang berada di Desa Keboireng Kecamatan Besuki, dilaksanakan bersih-bersih pantai dari sampah-sampah yang berserakan disepanjang bibir pantai sepanjang 2 kilometer.
Tema Besar Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional adalah “Melaksanakan Pengelolaan Sampah Terintegrasi Dari Gunung, Sungai Kota, Pantai Hingga Laut Untuk Menujudkan Indonesia Bersih Sampah 2020”
Kegiatan diikuti oleh seluruh elemen masyarakat yakni karyawan-karyawati seluruh OPD di Kabupaten Tulungagung, pelajar, PKK, Mapala, perwakilan dari beberapa perusahaan swasta di Tulungagung serta warga sekitar Pantai Gemah. Kegiatan dimulai dari pukul 08.00-12.00.
Dalam sambutannya Bupati Tulungagung Syahri Mulyo, SE, MSi mengatakan bahwa permasalahan sampah ternyata tidak hanya berdampak di wilayah perkotaan saja tetapi telah menjadi lebih komplek dan meluas terutama terkait isu pencemaran sampah di laut. Dari sebuah penelitian yang dilakukan pada 2015 menyatakan bahwa Indonesia menjadi Negara kedua terbesar didunia yang menyumbang sampah ke laut setelah Cina.
Berkenaan dengan hal tersebut diatas Bupati tulungagung mengajak kepada seluruh elemen masyarakat di Tulungagung untuk peduli terhadap kebersihan mulai dari wilayah desa sampai kota, dari gunung hingga samudra benera-benar bersih dari sampah dan mengembalikan kejayaan Indonesia sebagai bangsa Pelaut.
Bupati Tulungagung juga berharap adanya potensi pantai Gemah yang sangat eksotis dan cocok untuk berwisata baik domestik maupun manca Negara berkunjung ke pantai Gemah, karena memang pantai Gemah ombaknya yang sangat landai tidak terlalu deras dan tempatnya yang tersembunyi dari pantai selatan.
Disamping itu beliau juga meyampaikan agar para pedagang yang berjualan bisa di tata dengan baik, termasuk penjaga parkir dan petugas keamanan bisa menjalankan tugasnya dengan tertib.
Adapun rangkaian Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2017 diantaranya adalah :
Upacara Peringatan HPSN 2017
Bersih-bersih pantai
Pembagian tempat sampah dan tas
Penyerahan sarana kebersihan
Pembagian leaflet
Pembersihan tempat pembuangan sampah liar dan pemasangan baliho larangan.
Meskipun cuaca cukup terik, namun tidak menyurutkan semangat peserta untuk memungut sampah di sepanjang bibir pantai gemah. Setelah sampah terkumpul berikutnya petugas dari Dinas Lingkungan Hidup yang akan memasukan sampah yang sudah terkumpul ke truk sampah yang siap mengangkut sampah ke TPA. Dari kegiatan ini diharapkan nantinya para mengunjung Pantai Gemah akan bisa menikmati keindahan pantai Gemah.
Selanjutnya pengunjung atau para wisatawan bisa turut menjaga kebersihan pantai Gemah terutama dari sampah plastic pembungkus makanan agar dibuang ditempat sampah yang sudah disiapkan disekitar pantai yang bisa ditempuh kurang dari satu jam dari pusat kota Tulungagung. (adv)