majalahbuser.com – Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA menyebutkan, mayoritas warga Jakarta menginginkan gubernur baru. Hal ini disebabkan kasus yang menyangkut calon gubernur DKI nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Peneliti senior LSI Ardian Sopa mengatakan, sebanyak 85,90 persen warga mengaku mengetahui status dan kasus yang membelit Ahok, sedangkan 8,00 persen tidak mendengar dan 6,10 persen tidak jawab.
"Dari 85,90 persen masyarakat yang mengetahui status Ahok, sebanyak 60,40 persen menyatakan dirinya tidak rela jika gubernur terpilih adalah terdakwa kasus dugaan penistaan agama," kata Ardian, di Kantor LSI, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa, 17 Januari 2017.
Resistensi terhadap kasus itu dan status terdakwa Ahok membuat mayoritas publik menginginkan gubernur baru. Hasil survei LSI pada Januari 2017 menunjukkan bahwa mereka yang ingin gubernur baru sebesar 58,4 persen. Sedangkan yang masih ingin dipimpin Ahok sebanyak 26,4 persen.
"Angka 26,4 persen ini adalah mereka yang memang pendukung setia Ahok," ujarnya.
Survei LSI ini dilakukan pada 5-11 Januari 2017 di Jakarta. Survei dilakukan secara tatap muka terhadap 880 responden. Responden dipilih dengan menggunakan metode multistage random sampling.
Margin of error survei ini plus minus 3.4 persen. Survei ini dibiayai dengan dana sendiri, dan dilengkapi pula dengan kualitatif riset (FOG/focus group discussion, media analisis, dan indepth interview). (adi/viva)