Kediri -- majalahbuser.com, Seniman Kota Kediri kembali mendapat kepercayaan untuk tampil di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta dalam acara Gelar Seni Budaya pada 11-12 Maret 2017.
Di acara itu, Kota Kediri yang menjadi perwakilan Provinsi Jawa Timur bakal menampilkan kesenian Jaranan, Reog dan Lawak.
Sementara pada puncak acara di panggung indoor TMII, menampilkan Tarian Single SBN, Drama Tari Songgolangit, Tari Gregah, Tari Kediri Sesaji, Tari Garudha Mukha, serta Tari Kolaborasi Jaranan dan Reog.
Menurut Ketua Paguyuban Seni Jaranan (Pasjar) Kediri, Hari Pratondo, tampilnya jaranan Kota Kediri di TMII merupakan penghargaan bagi para seniman Kota Kediri. Jaranan debus ini bakal tampil di anjungan Jawa Timur pada Sabtu (11/3/2017) malam.
"Nanti ada atraksi debus seperti menggoreng krupuk dengan tangan. Ada juga atraksi makan beling dan kekebalan sajam," ungkap Hari Pratondo, Jumat (10/3/2017).
Drama tari teatrikal berjudul Songgolangit menjadi unggulan Kota Kediri di acara tersebut. Sebanyak 100 peserta diberangkatkan dengan menggunakan dua bus oleh Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar, Jumat (10/3) di Kantor Disbudparpora, Kota Kediri.
"Kami harap dengan penampilan kesenian asli Kediri ini dapat menghibur para penonton di acara tersebut," ujar Walikota Kediri, Abdullah Abu Bakar.
Menurut Walikota Kediri, adanya pergelaran itu juga merupakan bagian dari promosi potensi wisata di Kota Kediri. Kesenian yang ditampilkan ini diharapkan dapat menjadi pusat perhatian dan mempunyai daya tarik tersendiri bagi para tamu dan undangan serta pengunjung di tingkat nasional maupun internasional.
"Adanya pagelaran ini merupakan kesempatan kita untuk semakin terkenal di Mancanegara," imbuhnya.
Dia menambahkan, kesenian jaranan dan tarian Kota Kediri harapannya kedepan dapat semakin dikembangkan menjadi lebih menarik dan tidak monoton. Sehingga kesenian ini dapat mempunyai daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Kediri. (humas/adv)