Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Kediri - Suasana mencekam terjadi di sepanjang jalan alternatif Kediri menuju Tulungagung tepatnya di wilayah Kecamatan Semen, dan Mojo Kabupaten Kediri, Jawa Timur.

Ribuan warga keluar rumah, bersiaga mengantisipasi aksi balas dendam pendekar silat dari salah satu perguruan bela diri.

Selasa, 29 April 2014

Siaga yang dilakukan warga, merupakan buntut dari bentrok pendekar dengan warga yang terjadi, pada Jumat dini hari lalu. Warga memukul mundur kawanan pendekar yang sebelumnya berulah merusak toko-toko dan kios milik warga.

Pantauan beritajatim.com, di tepi-tepi jalan, dan lorong masuk jalan desa dipenuhi warga. Mereka membawa sejumlah pentungan dari kayu dan bambu, serta batu. Barang-barang keras tersebut sengaja dipersiapkan untuk menangkal aksi balas dendam dari pendekar silat.

Sementara itu, menurut sumber informasi dari pihak kepolisian, warga bersiaga setelah menerima pesan pendek SMS berantai yang menyebutkan rencana aksi balas dendam dari pendekar silat. Kabar tersebut langsung direspon warga dengan mempersiapkan diri.

Disisi lain, aparat kepolisian dari Polres Kediri Kota, Polsek Semen dan Polsek Mojo melakukan patroli keliling. Petugas menyisir jalanan yang dipenuhi ribuan warga. Selain itu, petugas juga bersiaga di sejumlah titik jalan raya.

"Tadi kami mendapat informasi adanya bentrokan di daerah Batokan, Bulu, Mojo. Setelah kita cek kesana, ternyata tidak ada. Sampai sekrang ini. Kami masih bersiaga di lokasi," ujar salah seorang petugas Polres Kediri Kota, Senin (28/4/2014) malam. (beritajatim)