Jakarta - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat menerima aspirasi massa aksi damai 212, yang menggelar aksi di depan Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Februari 2017. Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengaku telah menerima aspirasi massa tersebut.
"Hampir seluruh fraksi tadi hadir menerima perwakilan bapak ibu sekalian. Kita semua sepakat menerima aspirasi dari perwakilan bapak ibu sekalian," kata Bambang di Mobil Komando kepada massa sebelum aksi mereka dibubarkan.
Politikus Partai Golkar ini menerangkan bahwa tuntutan massa yang pertama yakni meminta Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama diberhentikan sementara dari jabatannya sebagai Gubernur sesuai dengan ketentuan peraturan Perundang-Undangan yang berlaku. Kemudian yang kedua, meminta agar menghentikan kriminalisasi terhadap ulama.
Dan ketiga, meminta penangkapan terhadap mahasiswa dihentikan. Setelah mendengar pernyataan Bambang itu, massa berteriak bergemuruh, meminta wakil rakyat membuktikannya. "Buktikan, buktikan, buktikan," ujar massa serentak.
Bambang menuturkan bahwa setidanya ada dua langkah yang akan dilakukan oleh Komisi III. Pertama, akan membawa aspirasi tesebut kepada Pimpinan DPR untuk disampaikan kepada Pemerintah Republik Indonesia, dalam hal ini Presiden Jokowi.
"Yang kedua, besok kami akan bertemu dengan Kapolri dalam rapat dengar pendapat. Kami sampaikan tuntutan saudara saudara sekalian. Demikian, semoga Allah SWT melindungi kita semua," kata.
Komisi III DPR Ikut Orasi, Perwakilan dari PDIP Disoraki
Komisi III DPR RI telah bertemu dengan perwakilan massa aksi 212. Seusai pertemuan itu, pimpinan Komisi III ikut turun berorasi di hadapan massa aksi 212.
"Hari ini, di hadapan Saudara, saya didampingi Wakil Mulfachri dari PAN dan dari PDI perjuangan," ujar Ketua Komisi III Bambang Soesatyo di depan gerbang Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/2/2017).
Mendengar perwakilan pimpinan Komisi III dari PDIP, massa aksi 212 berteriak lantang. Mereka meminta perwakilan dari PDIP turun dari mobil komando.
"Turun! Turun!" teriak massa.
Bambang memastikan telah menerima permintaan massa aksi 212. Pihaknya berjanji akan meneruskan tuntutan tersebut.
"Pertama, menyampaikan ke Presiden; kedua, besok kami sampaikan ke Bapak Kapolri; dan kami sampaikan tuntutan Saudara sekalian," papar dia. (berbagai sumber/bsr1)