Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya Jl. Ahmad Yani D-6 Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543 E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya Jl. Ahmad Yani D-6 Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543 E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2012 @ majalahbuser.com
"Pada awalnya wilayah situs ini merupakan sawah atau tegal penduduk setempat, dan karena tanaman tidak dapat tumbuh dengan subur dan gagal panen, para Penduduk Desa menggali tanah untuk di jual ke kota sebagai tanah uruk" tutur mbah Bagong saat di wawancarai oleh peserta pelatihan dasar jurnalistik pelajar kabupaten kediri 2013.
Sabtu, 30 Nopember 2013
Peninggalan yang tersembunyi: Dibalik galian Tondowansa
Kediri - Situs era Kadiri yang tersembunyi, berlokasi di Dusun Tondowongso, Desa Gayam, Kecamatan Gurah. Situs yang lebarnya satu hektar lebih ini, ditemukan tidak sengaja, oleh seorang petani bernama Mbah Bagong (57).
Penggali pun tidak mengerti kalau di tempat tersebut ada situs yang berharga, sehingga sebagian batu bata itupun di jual pada orang lain.
Di perkirakan situs ini sudah ada sejak tahun 1045-1222 SM. Dan kompleks Candi Tondowongso ini berusia lebih tua dari Kerajaan Majapahit.
Kondisi situs yang ditemukan tahun 2007 dari kejauhan hanya tampak hamparan rerumputan. Saat didekati, mirip rawa-rawa. Bahkan, mayoritas bukaan situs sudah tenggelam.
Artifak yang di temukan pertama sebelah selatan ada batu bata seperti pagar atau beteng. Disebut beteng, karena batu batanya tertata rapi dan membujur sepanjang 300 m dari barat sampai ke timur, ditemukan pada malam 1 suro. Di temukan lagi 2 arca yang menghadap ke timur, arca itu bernama Siwa dan Bayu”, jelas pak bagong.
Selanjutnya di temukan lagi yaitu Durga, Surya, Candra, Nandi, Lingga Yoni dan Mahakala. Arca Durga di sebelah timur ada batu bata yang membujur dari belakang ke utara, ternyata di bawahnya ada 6 arca yang berjajar dalam keadaan rusak.
Arca Arca yang berukuran kecil dan rusak tanpa bentuk tidak di pakai dan di singkirkan begitu saja. Arca yang berjumlah 12 tersebut, saat ini berada di Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur yang berada di musium Trowulan Mojokerto dan situs Tondowoso merupakan situs yang dimiliki ERA KADIRI (1045-1222 M). (frm-kominfo/ADV)