copyright . 2015 @ majalahbuser.com
Jember -- majalahbuser.com, Polda Jawa Timur bersama Polres Jember masih terus memburu pengendara mobil Suzuki Swift yang diduga sebagai penembak Dedi (25 Tahun) Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember asal Bima – NTB di Jl. Sultan Agung Kaliwates di depan Toko Hardis (sebelah timur Pos Polisi 9.0), Sabtu dinihari.
Usai menembak korban, pelaku langsung kabur ke arah Bondowoso. Korban sendiri tewas setelah mengalami luka tembak di rahang sebelah kanan yang tembus ke kepala.
"Kita masih lidik untuk mengungkap pelaku penembakan terhadap mahasiswa Unmuh Jember," terang Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, Sabtu (11/3/2017).
Menurut informasi, sekira pukul 01.45 WIB, Dendi yang berasal dari Bima, Nusa Tenggara Barat, itu membonceng seorang anggota polisi Kepolisian Sektor Tamanan, Bondowoso, Brigadir RAG, dengan menunggangi satu unit sepeda motor.
Sesampai di Jalan Sultan Agung, mobil Suzuki Swift dan Honda Jazz melaju kencang saling mengejar. Korban dan Brigadir RAG lantas menghentikan dua mobil saling menyalip itu. Cekcok pun terjadi antara pihak korban dengan pengemudi mobil.
“Perkelahian di samping pintu mobil Swift,” kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur, Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera, Sabtu malam, 11 Maret 2017.
Sesaat kemudian, suara letusan terdengar dari dekat mobil Swift. Korban Dendi terkapar dengan luka tembak di rahang sebelah kanan tembus ke kepala korban. Korban Dendi meninggal di tempat, diduga karena tembakan senjata api. Sementara mobil Swift buru-buru melaju kencang.
Barung mengatakan, penyidik sudah memeriksa sejumlah saksi, di antaranya seorang pedagang kopi di dekat cekcok korban dan pelaku terjadi, Mohammad Gozi Maksum (41 th), dan sekuriti Hardis Jember, Dian Fajar (28th).
Anggota polisi, Brigadir RAG, yang dibonceng korban juga sudah diminta keterangan. Di lokasi kejadian, polisi juga mengantongi alat bukti berupa proyektil peluru, yang diduga berkaitan dengan meninggalnya korban.
“Masih diselidiki. Kita pasti mampu menangkap pelakunya,” ucap Barung. (dani/bsr1)
Sabtu, 11 Maret 2017.
Polisi Buru Penembak Mahasiswa Unmuh Jember
Petugas membawa korban
ke RSD dr Subandi Jember
Berita Nasional :
- Buni Yani Segera Ajukan Praperadilan
- Kapolri: Pelaku Bom Depan Gereja Samarinda Terkait Bom Serpong dan Bom Buku
- 7 Pecahan Uang Rupiah Ini Tak Berlaku Lagi Mulai November 2016
- Sindikat Vaksin Palsu Harus Dihukum Berat
Berita Daerah :
- Anggota Polresta Kediri Terlibat Pesta Sabu Tak Akan Dipecat
- Tim Saber Pungli Tulungagung Dikukuhkan Oleh Bupati
- Dikira Monyet, Ketut Agustina Tembak Wayan Suarca Hingga Tewas
- Polda Papua Tetapkan Bupati Biak Tersangka Dugaan Korupsi
- Reuni pejabat, Walikota Diingatkan Kediri Dalam Angka
- Mesum dengan Istri Sopir, Ketua DPRD Disidang Secara Adat
- Beruang Madu Kurus di Bonbin Bandung Itu Bernama Kardit, Umur 20 Tahun
- Korban Bonek Tewas Akibat Miras Oplosan Bertambah Jadi 5 orang
- Awas..! Permen Jari Marak Dijual Lingkungan SD di Kediri
- Perayaan HSN 2016 Ala Santri Selamat Yang Unik
- Operasi Gabungan Razia Warung Miras Oplosan
- Dandim Kediri: Perangi Miras dan Oknum Keliaran Hiburan Malam
- Polisi : Keluarga Korban Miras Oplosan Tidak Menuntut
- Sisihkan Uang, Nenek Pemulung Ini Berkurban Tiap Tahun
- Tax Amnesty, Untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat
- Sekolah di Pinggir Hutan Banyumas, Siswa Bayar Pakai Hasil Bumi
- Pengungsi akibat Banjir Bandang di Garut Mencapai 1.000 Orang
- Tekan Harga Sembako, Pemkot Kediri Gelar OPM
- Terduga Teroris Surabaya Dapat Doktrin Radikal di Lapas
- Wajan Raksasa Purbakala Pecah Saat Diangkat