Foto: Beredar Foto Gas Elpiji 3 Kg Warna Pink Harga Rp 30.000-50.000 disebut Pengganti Gas Melon

MAJALAHBUSER.com – Sebuah unggahan gambar liquefied petroleum gas (elpiji) berukuran 3 kilogram (kg) dengan warna merah muda atau pink, ramai di media sosial.

Foto penampakan Bright Gas dengan ukuran serupa gas melon itu diunggah oleh salah satu warganet dalam Grup Facebook info cegatan jogja, Jumat (16/7/2023).

Tampak dalam foto, tabung Bright Gas 3 kg dengan keterangan “LPG nonsubsidi” ditumpuk hingga dua tingkat.

“Jangan kaget ya klo nyari yg ijo suatu saat gak ketemu. Soalnya dah berganti warna,sudah glowing. Harganya pun diperkirakan 40-50,” tulis pengunggah.

Unggahan itu pun menuai tanda tanya dari pengguna Facebook lain.

“Apakah benar akurat infonya? Jangan asal sebar berita mas. Kemudian foto tsb di ambil dr mana,” kata salah warganet dengan akun Dhi** Agas**.

“Seriusan gak nih?” tulis warganet di balik nama Sin** Pitalo** mengomentari.

Hingga Kamis (20/7/2023) siang, unggahan Facebook ini telah dikomentari lebih dari 2.000 warganet dan dibagikan sebanyak 117 kali.

Melalui pesan WhatsApp, pembaca majalahbuser.com juga menanyakan kebenaran kabar itu.

Lalu, benarkah ada Bright Gas atau elpiji merah muda berukuran 3 kg? Akankah Bright Gas 3 kg menggantikan gas melon?

Penjelasan Pertamina

Bright Gas adalah produk elpiji nonsubsidi dari Pertamina yang dikemas dalam bentuk tabung maupun kaleng dengan warna khas merah muda.

Dikutip dari laman resmi, elpiji ini umumnya dijual dalam kemasan tabung 12 kg dan 5,5 kg, serta kemasan kaleng berukuran 220 gram.

Kendati demikian, Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting menjelaskan, pihaknya turut mengeluarkan produk Bright Gas 3 kg sebagai alternatif elpiji nonsubsidi.

“Hal ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan elpiji nonsubsidi, namun membutuhkan tabung yang lebih kecil,” ujarnya, dikutip dari Kompas.com, Kamis (20/7/2023).

Menurut Irto, gas merah muda ukuran kecil itu telah ada sejak 2018. Peluncurannya pun bukan untuk menggantikan elpiji subsidi 3 kg atau gas melon.

“Sudah ada sejak 2018. Bukan (pengganti gas melon),” tuturnya.

Sementara itu, bagi masyarakat yang ingin menggunakan elpiji nonsubsidi ini, hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 56.000 per isi ulang tabung.

Namun, meski telah lama diluncurkan, Irto mengatakan, kehadiran Bright Gas 3 kg saat ini belum merata di seluruh Indonesia.

“Sementara (ada di) Jabodetabek dan Surabaya,” kata Irto.

Isi sama dengan elpiji subsidi

Dilansir dari laman Pertamina (3/7/2018), Direktur Pemasaran Retail PT Pertamina Mas’ud Khamid mengatakan, produk Bright Gas 3 kg diluncurkan sebagai wujud komitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi konsumen kelas menengah. Khususnya, masyarakat yang mampu secara ekonomi dan bukan penerima elpiji subsidi.

Mas’ud melanjutkan, pengguna elpiji subsidi 3 kg tak perlu khawatir karena stok tidak akan dikurangi imbas peluncuran Bright Gas 3 kg.

“Yang berhak mendapat subsidi dipastikan aman ketercukupannya. Kami tak ada rencana mengurangi elpiji subsidi dan benar-benar hanya akan disalurkan kepada penerima yang berhak,” imbuhnya.

Di sisi lain, Bright Gas 3 kg memiliki isi sama dengan elpiji subsidi 3 kg. Perbedaan hanya terletak pada produk dijual dengan harga pasar dan memiliki warna tabung menarik.

Tabung elpiji nonsubsidi ini juga dilengkapi dengan stiker hologram dan double spindle valve system, sehingga lebih aman dan praktis. (bsr1/kompas)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang Kami | Pedoman Media Ciber | Disclaimer