Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Kediri - Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilihan Bupati (Pilbup) Kediri, Jawa Timur menurun dari Daftar Pemilih Sementara (DPS).

Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat telah mencoret sebanyak 14.000 data pemilih, selama masa perbaikan.

Sabtu, 03 Oktober 2015

DPT ditetapkan KPU setelah melakukan rapat pleno rekapitulasi DPT di Gedung Jayabaya Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri. DPT ditetapkan melalui beberapa koreksi dan perbaikan selama satu bulan terakhir.

DPT Pilbup Kediri sebanyak 1.207.704 pemilih. Jumlah ini berkurang dari jumlah DPS sebanyak 1.221.984, atau sekitar 14.000 pemilih. Faktor menurunnya jumlah data pemilih tersebut adalah terdapat ribuan pemilih ganda, pemilih meninggal dunia, serta pemilih yang pindah ke luar Kabupaten Kediri.

“Penurunan data pemilih ini diperoleh setelah KPU dan pantia pemilihan kecamatan melakukan cek dan pendataan di masing-masing desa. Perbaikan data tersebut berdasarkan rekomendasi dari Panwaslih setempat,” kata Komisioner KPU Kabupaten Kediri Divisi Data Eka Wisnu Wardana, Sabtu (03/10/2015).

Sementara itu, saat ditetapkannya DPT, Panwaslih Kabupaten Kediri masih menemukan kekurangan dari KPU setempat. Kekurangan tersebut yakni tidak adanya nomor berita acara di 36 desa yang tersebar di 26 kecamatan.

Menurutnya Humas Panwaslih M. Nasrul, nomor berita acara ini sangat penting karena sebagai langkah awal dalam menangani permasalahan dalam pemilu di kemudian hari.

Dalam penetapan DPT ini dipimpin oleh ketua KPU Sapta Andaru Isworo dan dihadiri oleh Panwaslih Kabupaten Kediri. Penetapan DPT ini juga disaksikan langsung oleh kedua tim sukses dua pasangan calon (Paslon) Bupati Kediri. (beritajatim)