Foto: Calon Bupati Kediri nomor urut 02 Hanindhito Himawan Pramana (Mas Dhito) pada debat publik kedua. Kamis (14/11/2024) malam.

Kediri –  majalahbuser.com, Calon Bupati Kediri nomor urut 02 Hanindhito Himawan Pramana mengenakan sepatu produk UMKM Kabupaten Kediri saat mengikuti debat publik kedua yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Convention Hall Simpang Lima Gumul, Kamis (14/11/2024) malam.

“Iya ini sepatu sejak debat pertama sudah saya pakai, ini produk UMKM dari Zeru (Kecamatan) Wates,” kata cabup nomor 02 yang akrab disapa Mas Dhito sebelum debat dimulai.

Mas Dhito sejak kepemimpinannya di periode pertama memang telah berkomitmen untuk memajukan UMKM lokal Kabupaten Kediri. Di era kepemimpinannya, pasca covid-19 ragam produk UMKM kabupaten Kediri melonjak drastis dari yang sebelumnya hanya sekitar 8000 kini sudah terdapat 25.000 produk UMKM Kabupaten Kediri tersebar di pasaran.

Sebagai bentuk komitmennya dalam pengembangan UMKM lokal, selain bantuan modal dan pelatihan, Mas Dhito juga memfasilitasi pendampingan dalam pengurusan perizinan termasuk pemasaran. Apa yang telah dilakukan di periode pertama pun akan dilanjutkan di periode kedua mendatang.

Bagi UMKM yang bergerak bidang fashion, selain mengikutsertakan dalam pameran, Mas Dhito juga memfasilitasi dengan adanya kegiatan festival dengan mengkolaborasikan antara maestro, desainer termasuk perajin kraft.

Sepatu yang dikenakan itu malam itu merupakan karya perajin yang selama ini menjadi binaan pemerintah Kabupaten Kediri. Dengan menggunakan produk lokal, Mas Dhito berharap produk UMKM Kabupaten Kediri akan semakin dikenal di pasaran luas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya pelaku UMKM.

“Memang kita harus mendukung bagi perkembangan UMKM lokal,” ungkapnya.

Sebagaimana diketahui debat publik kedua Pilkada Kabupaten Kediri malam itu, mengusung tema menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah kabupaten dan provinsi dengan nasional dan memperkokoh NKRI dan kebangsaan. (tj/bsr1).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang Kami | Pedoman Media Ciber | Disclaimer