Kediri – majalahbuser.com, Ketika matahari pagi belum sepenuhnya merekah, di halaman SMK PGRI 2 Kota Kediri yang beralamat dijalan KH. Abdul Karim Kota Kediri sudah berdiri panggung besar dan megah penuh warna.
Tampak para siswa bersemangat, berpendar, menyala seperti obor yang tak pernah padam, berbinar ceria karena hari itu, Selasa, 02 Desember 2025 Sekolah mereka merayakan Dies Natalis ke-49, sebuah jejak perjalanan panjang yang ditulis dengan tinta perjuangan dan karya.
Para Siswa pun pada bercanda riuh tawa, mereka melangkah penuh riang dan memoles diri untuk mengikuti lomba fashion show yang diikuti semua siswa mulai dari kelas 10 sampai kelas 12.
Beragam kostum megah yang lahir dari bahan daur ulang plastik bekas dan kertas dari benda terbuang menjelma menjadi karya seni yang memukau, membuktikan bahwa kreativitas mampu menyulap sesuatu yang dianggap tak berguna menjadi keindahan yang menginspirasi.
Bahrun Tantowi salah seorang Guru yang mendampingi Siswa pada acara tersebut kepada majalahbuser.com menjelaskan, Lomba yang digelar oleh Sekolah tersebut merupakan rangkain peringatan peringatan hari lahir sekolah.
“kegiatan kita bagi menjadi dua yaitu, eksternal mengadakan lomba futsal antar kelas, dan internal kita menggelar lomba seni tradisional, ” bebernya saat ditemui di depan halaman sekolah.
Menurutnya, pawai fashion show itu merupakan kreatifitas para Siswa pada setiap kelas, dan kretaria penilaiannya pada kerapian, kekompakan dan keindahan desain baju yang dikenakan oleh Siswa yang bersangkutan.
Yang menarik adalah keikut sertaan mitra PKK Kota Kediri, yang menjual beragam makanan dan minuman, lapak PKK berdiri disamping panggung seni yang berukuran besar.
“Mitra PKK itu kita ajak tampil di Sekolah supaya bisa melihat langsung kegiatan yang dilakukan oleh para Siswa SMK PGRI 2 pada moment dies natalis ke 49 ini,” bebernya.
Adapun Siswa yang mengikuti kegiatan itu semuanya berjumlah 1300 Siswa, sehingga peserta berjalan mengular panjang.
“Kegiatan itu murni kreatifitas dari Siswa dan pakaian yang dikenakan adalah dari daur ulang, supaya budaya untuk memanfaatkan bahan-bahan itu akan menciptakan ide-ide kreatif, didesain sebagus dan semenarik mungkin,” ujarnya menutup.
Salah seorang Siswa yang sempat ditemui majalahbuser.com, Aulia, usia 12 tahun Siswa kelas 10 mengatakan, sangat senang dengan dilakukan kegiatan ini.
Menurutnya kegiatan seperti ini bisa menumbuhkan bakat dan kreatifitas, menimbulkan ide cemerlang untuk merancang busana yang bagus dan indah walaupun terbuat dari bahan daur ulang. Ia berharap kegiatan seperti ini digelar setiap tahun dengan sajian lebih baik.
“Selamat Dies Natalis SMK PGRI 2 Kota Kediri Ke-49, Jayalah Selalu, Berkarya Tiada Henti”. (unt/adv)