WASHINGTON – Albert Einstein, salah satu fisikawan terhebat dalam sejarah, juga dikenal sebagai seorang intelektual yang kritis terhadap Zionisme.
Pada tahun 1946,dua tahun sebelum Israel mendeklarasikan diri sebagai negara, Einstein menulis surat kepada Komisi Penyelidikan Anglo-Amerika untuk isu Palestina.
Dalam suratnya, Einstein menyatakan dia tidak percaya pembentukan negara Yahudi di tanah Palestina adalah solusi yang tepat untuk masalah Palestina.
Einstein berpendapat pembentukan negara Yahudi akan menimbulkan konflik dengan penduduk Palestina asli.
Dia juga khawatir negara Yahudi akan menjadi negara otoriter yang didasarkan pada kekerasan dan diskriminasi.
Dalam suratnya, Einstein menulis: “Saya tidak percaya bahwa pembentukan negara Yahudi di Palestina akan membawa solusi untuk masalah Palestina. Sebaliknya, saya percaya bahwa itu akan menciptakan konflik yang berkepanjangan dan kekerasan.”
“Saya juga khawatir negara Yahudi akan menjadi negara otoriter yang didasarkan pada kekerasan dan diskriminasi. Ini akan bertentangan dengan sifat esensial Yudaisme, yang selalu didasarkan pada nilai-nilai toleransi dan persaudaraan.”
Surat Einstein ini menjadi terkenal setelah diterbitkan ulang pada tahun 2021. Surat ini telah dikutip oleh banyak orang sebagai bukti bahwa Einstein telah memprediksi kehancuran Israel.
Benar atau tidak, surat Einstein ini menunjukkan dia adalah seorang intelektual yang kritis terhadap Zionisme.
Einstein percaya Zionisme adalah gerakan yang bertentangan dengan nilai-nilai Yudaisme (Yahudi) dan akan mengarah pada konflik dan kekerasan.
Apakah Surat Einstein Benar?
Apakah surat Einstein benar dalam prediksinya tentang kehancuran Israel? Hal ini masih diperdebatkan.
Beberapa orang percaya surat Einstein hanyalah refleksi dari kekhawatiran pribadinya tentang Zionisme.
Mereka berpendapat Israel telah berhasil bertahan selama lebih dari 70 tahun dan tidak ada tanda-tanda negara itu akan segera runtuh.
Yang lain percaya surat Einstein adalah ramalan yang akurat. Mereka berpendapat Israel telah melakukan banyak tindakan melanggar hak asasi manusia sejak berdirinya, termasuk konflik dengan Palestina, teror terhadap warga sipil Palestina, dan invasi militer.
Mereka percaya salah satu dari tantangan ini bisa menyebabkan kehancuran Israel.
Hanya waktu yang akan menjawab apakah surat Einstein benar dalam prediksinya. Namun, surat ini tetap menjadi dokumen penting yang memberikan wawasan tentang pemikiran Einstein tentang Zionisme dan Israel. (sya/sindonews)