
Kediri – majalahbuser.com, Penyelenggaraan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun ajaran baru 2025-2026 ini sekarang berganti istilah menjadi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) sesuai Surat Keputusan Permendikdasmen No. 3 Tahun 2025 tentang Sistem Penerimaan Murid Baru.
Di SMPN 2 Puncu, pada SPMB tahun 2025-2026 ini jumlah siswa yang diterima sudah mencapai pagu yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri.
Menurut keterangan Kepala Sekolah (Kasek) Tri Utami, pendaftaran SPMB sudah memasuki tahap akhir dengan melakukan pendaftaran ulang bagi peserta didik yang sudah lolos seleksi administrasi.
“Alhamdulillah untuk jalur prestasi sudah terpenuhi, namun sayang untuk jalur afirmasi hanya mencapai 50 persen untuk tahap pertama. Jadi jalur afirmasi masih kurang 50 persen,” ujarnya, ketika ditemui diruang tamu Sekolah. Senin 7/7.
Dikatakannya, bahwa untuk mencukupi kuota dari jalur afirmasi tersebut pihak Sekolah telah melakukan konsultasi dengan pihak Panitia SPMB di Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri untuk jalur afirmasi minta digabung dengan jalur Zonasi (domisili) dan disetujui, sehingga pada pendaftaran tahap kedua akhirnya terpenuhi.
“pagu untuk penerimaan Murid baru di SMPN 2 Puncu dari 216 Siswa mendapatkan 211 Siswa, sehingga sesuai proses secara adminstrasi penerimaan Murid baru di SMPN 2 Puncu sudah sesuai dengan juknis,” terang Kasek yang selalu tampak akrab dengan para Guru di lingkup SMPN 2 Puncu itu.
“Jadi untuk penerimaan Murid baru pada tahap yang ketiga melalui sistem online SMPN 2 Puncu sudah tidak termasuk yang melaksanakan itu, karena sudah memenuhi Pagu.” imbuhnya lebih lanjut.
Untuk diketahui, bahwa Sekolah-Sekolah yang belum memenuhi kuota dalam pelaksanaan SPMB Tahun ajaran baru 2025-2026, yaitu sebanyak 20 Sekolah. Sekolah tersebut masih akan melakukan pendaftaran tahap ketiga melalui sistem online.
Dikatakan pula, bahwa untuk SPMB Tahun ini SMPN 2 Puncu sudah menerima Siswa dari Sekolah-Sekolah SD yang telah menjadi juara rengking 1 di Sekolahnya jumlahnya cukup banyak, sebanyak 5 Siswa.
Lalu ketika ditanya mengenai prestasi Siswa-Siswi SMPN 2 Puncu, Dia mengatakan, pernah menjadi juara dalam lomba Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) yang dibina oleh BKKN.
Disamping itu, dalam kegiatan MPLS nanti akan bekerjasama dengan pihak Polsek Puncu terkait edukasi mengenai ilmu Lalu Lintas dan juga akan bekerjasama dengan BNN yang berkaitan dengan Napsah serta mengadakan kegiatan bakat minat bagi para Siswa baru,
Dalam kegiatan itu, mereka diminta untuk menampilkan bakat dan minatnya, yang selanjutnya mereka akan diarahkan oleh Bapak/Ibu Guru sesuai dengan bakat dan minat mereka masing-masing sehingga nanti akan muncul prestasi-prestasi baru yang akan membanggakan Sekolah.
Kepala Sekolah yang ramah itu berharap agar Siswa-Siswa dari alumni SMPN 2 Puncu terus melanjutkan Pendidikannya kejenjang Sekolah Menengah Atas dan terus berprestasi dimanapun mereka melanjutkan Pendidikannya, baik di Sekolah Negeri maupun di Sekolah Swasta.
“Semenjak Saya menjadi Kepala Sekolah disini, Siswa-Siswi SMPN 2 Puncu kerap sekali diminta untuk berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh Pemerintah setempat,” tandasnya. (unt/adv)