Kediri – majalahbuser.com, Dalam rangka menyukseskan program prioritas nasional dan kabupaten di bidang kesehatan, Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan Sarasehan Kesehatan 2024 dengan tema “Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Unggul Menuju Indonesia Emas 2045” yang bertempat di ballroom Hotel Lotus Garden, Kamis (29/8).
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dr. Ahmad Khotib serta seluruh Organisasi Profesi Kesehatan di Kabupaten Kediri dan dua narasumber, yang pertama drg. Sjaiful Achiruddin materi Kebijakan Tranformasi SDM Kesehatan, kedua
dr. Rahma Sari Dewi dengan materi Registrasi Fasilitas Pelayanan Kesehatan.
Wakil Bupati, Dewi Mariya Ulfa dalam sambutannya menyampaikan Pemerintah Kabupaten Kediri berupaya mewujudkan pembangunan di segala bidang diantaranya adalah bidang kesehatan. Salah satu upaya tersebut menurunkan angka stunting dibawah 1 digit, upaya tersebut tidak akan berhasil tanpa keterlibatan masyarakat dan kontribusi seluruh organisasi profesi kesehatan dalam mendukung program peningkatan kesehatan masyarakat yang dilakukan Pemkab Kediri.
“Wujud nyata Organisasi Profesi Kesehatan dalam pembangunan kesehatan yaitu mulai pengembangan profesionalisme, bersinergi bersama pemerintah melakukan kegiatan yang positif, yang menyentuh langsung kepentingan kesehatan masyarakat melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Kampanye kesehatan menjadi garda depan dalam upaya pengambilan masalah kesehatan dan memberikan pelayanan kesehatan berkualitas kepada masyarakat,” jelasnya.
Mbak Dewi, sapaan akrab Wakil Bupati Kabupaten Kediri menambahkan, Kementrian Kesehatan saat ini sedang melaksanakan Tranformasi SDM Kesehatan yaitu dengan program unggulan meliputi peningkatan jumlah tenaga kesehatan, pemenuhan dan pemerataan serta peningkatan mutu, registrasi, perizinan tenaga medis dan Kesehatan untuk menjamin mutu pelayanan kesehatan dan keselamatan masyarakat penerima pelayanan kesehatan.
“Terakhir saya mewakili Mas Bupati mengajak Organisasi Profesi Kesehatan untuk mengoptimalisasikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat sebagai bentuk pengabdian dan profesionalisme. Kami juga akan mendorong peningkatan kompetensi tenaga kesehatan melalui pembinaan dan pengawasan mutu serta memfasilitasi pelaksanaan pembelajaran dalam rangka terwujudnya generasi masa depan Kabupaten Kediri yang unggul dan berkualitas,” ungkapnya.
Ditemui setelah acara selesai, Kepala Dinas Kesehatan dr. Ahmad Khotib menjelaskan di dalam kegiatan Sarasehan Kesehatan ini kita kumpulkan para nakes yang diwakili oleh masing-masing Organisasi Profesi Kesehatan yang ada di Kabupaten Kediri untuk mengevaluasi masalah dan bagaimana kita semua secara bersama-sama bisa menyukseskan berbagai program kesehatan yang ada di Kabupaten Kediri.
“Seperti yang kita ketahui di dunia kesehatan terbit regulasi baru Undang-Undang 17 Tahun 2023 tentang kesehatan, yang sedikit banyak sangat berbeda dengan aturan yang sebelumnya dan sampai saat ini masih banyak kendala di dalam operasional lapangan dan harus kita sikapi dengan bijak antara Dinas Kesehatan mewakili regulator dan Organisasi Profesi Kesehatan selaku yang punya tenaga SDM di dalam menjalankan pelayanan maupun program kesehatan ini,” jelasnya.
Ahmad Khotib berpesan, mari bersama-sama bahu membahu untuk menyukseskan program Mas Bupati dan Wakil Bupati khususnya di bidang kesehatan yang ada di Kabupaten Kediri. (adv).