Kediri – majalahbuser.com, Pemerintah Kabupaten Kediri bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) menggelar Donor Darah bagi para ASN. Kegiatan sosial ini mendapat respon positif dari para ASN di lingkup Pemda Kediri, bahkan jumlah peserta mampu melampaui target.
Bahkan sebelum acara dimulai dan para petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) masih menyiapkan peralatan, sudah banyak ASN yang datang rela antri menempati kursi yang telah disediakan di ruang Jayabaya, Selasa (14/11/2023).
Sesuai jadwal, kegiatan yang merupakan salah satu rangkaian acara memperingati Hari Ulang Tahun Dharma Wanita Persatuan ke-24 dan Hari Korpri ke-52 tersebut dimulai pukul 08.00 WIB dan ditutup pendaftarannya pukul 12.00 WIB.
“Alhamdulillah, antusias para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemda Kabupaten Kediri sangat luar biasa”, ungkap Ketua DWP Ny. Aviva Herawati Sari usai mengikuti donor darah bersama Sekretaris Daerah Mohamad Solikin.
Aviva menambahkan, target kita awalnya hanya 200 pendonor, namun sampai pendaftaran ditutup masih banyak yang antri dan masih kita layani untuk pengambilan darahnya.
“Saya berharap kegiatan sosial semacam ini bisa berjalan secara berkala, kalau bisa setiap 3 bulan sekali,” terangnya.
“Hal ini, sebagai upaya dari pemerintah dan DWP untuk memudahkan PMI menambah stok darahnya. Tidak perlu menunggu pendonor datang ke kantor PMI, namun bisa hadir jemput bola di ruangan ini merupakan sebuah keuntungan”, ungkapnya.
dr. Arin Istiani dari PMI mengatakan bahwa, jumlah stok di bank darah PMI untuk saat ini masih aman dan stabil.
“Dengan kegiatan seperti ini, jumlah darah di PMI semakin bertambah dapat digunakan sewaktu-waktu jika ada pasien yang membutuhkan tranfusi darah”,
dr. Arin menjelaskan, bahwa syarat bagi para pendonor pemula ataupun yang sudah rutin, sebelum mendonorkan darahnya harus dalam kondisi fit dan sehat, jangan sampai minum obat terlebih dahulu.
Lanjut dr. Arin, donor darah banyak sekali manfaatnya. Selain dapat menyelamatkan nyawa pasien yang membutuhkan tranfusi darah, manfaat donor darah bagi para pendonor dapat meregulasi sel darahnya jadi sel darah merahnya diperbarui tubuh merespon dengan memproduksi sel darah merah yang baru.
“Selain itu, mereka juga mendapatkan screaning kesehatan mulai dari tensi darah, HB hingga deteksi infeksi menular lewat transfusi darah,” jelasnya.
Bagi masyarakat, jika ingin mendonorkan darahnya dapat memantau Instagram @utdpmikabupatenkediri, terdapat jadwal dan lokasi atau bisa langsung ke UTD PMI Kabupaten Kediri.
“Harapannya masyarakat bisa semakin sadar bahwa pasien yang membutuhkan darah itu masih dan selalu ada, untuk itu akan sangat membantu jika mereka suka rela mendonorkan darahnya,” pungkasnya. (adv)