Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pesan saat kepada seluruh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di seluruh Indonesia agar bekerja jujur, adil, tegas dan cermat. Hal itu agar pemilu berlangsung jujur dan adil.
Pesan tersebut diungkap Ketua KPPS 10, RW 02, Gambir, Jakarta Pusat, Hamdy Basjar. Untuk diketahui, Hamdy Basjar bertemu Jokowi langsung untuk memberikan surat undangan pencoblosan.
“Bapak juga menyampaikan pesan, agar KPPS di mana saja, di republik ini di seluruh nusantara agar bekerja dengan jujur, adil, tegas, cermat agar berlangsung pemilu yang jujur adil,” kata Hamdy kepada wartawan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (12/2/2024).
Hamdy mengatakan hal itu dimaksudkan agar pesta demokrasi dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.
“Dan yah karena pesta demokrasi ya, jadi agar masyarakat Indonesia ini menikmati pesta demokrasi tersebut, itu pesan dari bapak tadi,” ujarnya.
TPS 10 tempat Jokowi nyoblos terletak di Gedung Lembaga Administrasi Negara (LAN). Dalam TPS itu, terdapat 120 daftar pemilih tetap (DPT). Hamdy menyebut hanya Jokowi dan Iriana lah pejabat negara yang mencoblos di TPS tersebut, tidak termasuk anak-anaknya.
“Tidak (untuk anak-anak Jokowi-Iriana), karena tidak terdaftar di sini, saya nggak tau anak bapak dan ibu (nyoblos) di mana. Jadi hanya Pak Presiden Ibu Iriana saja,” ujarnya.
“Kebetulan kami juga RT dan RW di Medan Merdeka Utara yang punya KTP hanya bapak dan ibu karena semua gedung perkantoran ya. Kalau di Medan Merdeka Selatan nggak ada yang punya KTP, yang ada di Jalan Veteran 2 dan Veteran 1,” lanjut Hamdy.
Hamdy belum mengetahui pasti waktu Jokowi nyoblos. Kemungkinan Jokowi akan nyoblos sekitar pukul 08.00 WIB.
“Beliau tidak sampaikan. Beliau tanya jam berapa bisa datang. Tadi ditanya saya baca bisa datang jam 8-12 ya, saya jawab iya bapak. Jadi kemungkinan Pak Presiden datang sekitar jam 8-12. Kalau lima tahun lalu beliau juga datang sekitar jam segitu,” ucapnya. (eva/dwia/detik)