Kediri – majalahbuser.com, Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri menggelar pelepasan mahasiswa kampus mengajar yang akan dilaksanakan di 13 sekolah dasar di Kabupaten Kediri. Bertempat di Ruang A5 kampus 1 Universitas Nusantara PGRI Kediri, Kamis (07/09).
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri yang diwakili oleh Kabid Pendidikan Sekolah Dasar Drs. Nurhidayat Wasis, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Kediri Dr. Mumun Nurmilawati, M.Pd., para mahasiswa yang akan mengikuti program kampus mengajar serta kepala sekolah dari 13 sekolah dasar yang ada di Kabupten Kediri.
Kampus Mengajar merupakan bagian dari MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan. Program MBKM ini diikuti oleh seluruh perguruan tinggi yang ada di Indonesia, salah satunya Universitas PGRI Kediri.
Dalam sambutannya, Nurhidayat Wasis menyampaikan bahwa memang dalam melaksanakan kegiatan Campus on Duty ini mahasiswa yang terlibat agar bisa belajar dalam menjalankan amanat yang sudah diberikan serta bisa bersosialisasi dengan para guru yang ada di sekolah tersebut.
“Memang dalam masa adek-adek ini adalah masa belajar, artinya bahwa kita kalau berdiskusi dengan kepala sekolah maupun guru itu dalam rangka belajar,” jelasnya.
Sementara itu, Mumun Nurmilawati selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan menjelaskan program ini sudah berjalan 2 tahun dengan peminat dari mahasiswa yang sangat banyak sehingga dari pihak kampus harus memilih mahasiswa yang berkompeten untuk dikirim mengikuti program Campus on Duty ini.
“Memang selama 2 tahun berjalan ini program Campus on Duty ini banyak peminat nya, jadi kita dari pihak kampus harus memilih dari sekian banyak mahasiswa yang mendaftar untuk diseleksi kemudian akan dikirim untuk mengikuti program ini,” jelasnya.
Ditambahkan oleh Wasis, beliau berharap agar mahasiswa yang mengikuti program Campus on Duty ini bisa menerapkan apa yang sudah didapat di kampus dan mengimplementasikan kepada 13 sekolah dasar nantinya.
“Saya berharap kepada mahasiswa yang mengikuti program ini supaya bisa menerapkan apa saja pembelajaran yang didapat di kampus dan bisa diimplementasikan kepada sekolah dasar yang menjadi program magang nantinya,” harapnya.
Rencana nya mahasiswa program Campus on Duty ini akan menjalani program magang selama 1 semester penuh dengan total mahasiswa sebanyak 45 orang yang nanti akan disebar ke 13 sekolah dasar yang ada di Kabupaten Kediri.
Program magang ini juga menjadi bahan penilaian dari kampus atas kinerja mahasiswa yang mengikuti program ini. (adv)