Nganjuk – Sebuah rumah di Nganjuk, Jawa Timur tengah menjadi perhatian warga. Sebabnya, ada sebuah pesawat terbang yang menyerupai pesawat kepresidenan RI berwarna merah putih terparkir di halaman rumah.
Pesawat itu berada di halaman rumah di Jalan Raya Nganjuk-Surabaya, Desa Pelem, Kecamatan Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur. Rumah ini berada sekitar 200 meter barat traffic light simpang empat Kertosono, tepatnya di kiri jalan jika dari arah Surabaya. Jika dari arah Nganjuk, lokasinya 200 meter sebelum traffic light simpang empat Kertosono.
Rumah ini milik keluarga besar pasangan H Yusuf (78) dan Hj Dau. Saat ini, rumah tersebut ditempati sekeluarga asal Ngawi yang dipercaya untuk menjaganya. Sementara itu, keluarga besar H Yusuf berada di Jakarta.
Pesawat tersebut diparkir di atas tanah seluas 3 ribu meter persegi. Penjaga rumah bernama Budi Santoso (45) menyebut pesawat terbang tersebut diparkir di halaman rumah itu sejak 2019 atau awal pandemi COVID-19.
“Ini didatangkan sejak tahun 2019 saat awal COVID-19. Saya di sini sekeluarga dengan istri dan anak merawat rumah dan pesawat ini,” ujar Budi.
Budi mengatakan pesawat dengan panjang sekitar 30 meter tersebut menyerupai pesawat kepresidenan RI yang berwarna merah putih. Pesawat ini, kata Budi, sudah tidak bisa terbang dan hanya menjadi pajangan di kolam halaman depan rumah.
“Hanya untuk pajangan sudah tidak bisa terbang. Ini panjang sekitar 30 meter dengan tiga tiang penyangga kaki roda pesawat yang dicor di tengah kolam ikan,” kata Budi.
Budi mengatakan kolam di halaman rumah itu sudah ada lebih dulu, yakni sekitar tahun 1987 sampai 1988. Kolam tersebut dibangun sendiri oleh H Yusuf yang merupakan pengusaha di bidang perkebunan kelapa sawit.
“Pak H Yusuf usahanya perkebunan kelapa sawit saat ini tinggal di Jakarta. Saya hanya menjaga di sini bersama istri dan lima anak saya,” kata Budi.
Ruang Pribadi
Budi mengaku tidak semua orang bisa masuk ke dalam pesawat, karena hanya untuk ruang keluarga. Ruang dalam pesawat telah direnovasi dijadikan ruang keluarga dengan mencopot semua kursi penumpang pesawat.
“Tidak boleh sembarang orang masuk karena privacy keluarga. Isinya di dalam pesawat ruang keluarga meja kursi sofa. Untuk kursi pesawat kapasitas 100-an kursi dicopot taruh gudang semua,” kata Budi.
Selain itu, Budi menambahkan, pesawat yang menyerupai milik kepresidenan RI tersebut didatangkan oleh anak dari H Yusuf bernama H Gatutkoco.
“Pesawat ini yang datangkan Pak H Gatutkoco, anak dari pak H Yusuf,” tandas Budi.
Menurutnya, masyarakat sekitar baru tahu ada pesawat setelah beberapa hari terpasang menjadi pajangan. Masyarakat lebih tahu setelah beberapa YouTuber melakukan pembuatan konten.
Selain itu, Budi memaparkan, rumah dengan pesawat ini milik juragan sawit H. Yusuf (78). Namun, pesawat ini didatangkan oleh anaknya yang menjadi juragan minyak bernama H. Gatutkoco (46). Warga yang ingin berfoto hanya diperkenankan dari luar pagar di pinggir jalan raya.
“Pak H. Gatutkoco yang bawa pesawat ini juga Ketua Hiswana di Pertamina se-wilayah Jatim. Usaha yang digeluti baik SPBU dan SPBE. Jika warga mau foto bisa dari luar pagar karena gerbang dikunci,” terang Budi.
Pesawat warna merah putih tersebut terpajang di rumah yang ada di Jalan Raya Nganjuk-Surabaya, Desa Pelem, Kecamatan Kertosono, Nganjuk. Konon, pesawat tersebut harganya sekitar Rp 1 miliar.
“Berapa ya harganya. Detailnya tidak tahu, mungkin sekitar Rp 1 miliar ada ya,” ujar Budi Santoso (45), penjaga rumah kepada wartawan, Minggu (21/5/2023).
Menurut Budi, pesawat asli itu diparkir sebagai pajangan. Sebab, pesawat yang mirip pesawat kepresidenan RI itu sudah tidak bisa diterbangkan.
“Mungkin hanya ingin menyenangkan orang tua saja yang saya tahu,” ujar Budi. (detik)