Suasana bahagia tak menyelimuti suporter hingga aparat yang tengah berjaga usai tim nasional (timnas) Indonesia meraih kemenangan saat melawan Bahrain, Selasa (25/3/2025). (KOMPAS.com/BAHARUDIN AL FARISI)

Jakarta – Suasana bahagia menyelimuti suporter hingga aparat yang tengah berjaga usai tim nasional (timnas) sepak bola Indonesia meraih kemenangan saat melawan Bahrain, Selasa (25/3/2025).

Momen ini terlihat di luar Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Di Plaza Barat ini, mereka menyaksikan pertandingan melalui dua layar lebar yang tersedia.

Pengamatan Kompas.com, mulanya para penonton tampak harap-harap cemas saat wasit belum meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.

Kegelisahan terlihat dari aparat yang memegang kepala menggunakan kedua tangannya. Meski begitu, beberapa aparat justru melompat-lompat penuh antusias sambil menunggu peluit panjang berbunyi.

Di sisi lain, warga yang menyaksikan acara nonton bareng (nobar) di luar Stadion GBK tampak larut dalam suasana. Teriakan “Indonesia!” menggema di udara, bahkan beberapa aparat turut bersorak sambil bertepuk tangan.

Begitu peluit panjang dibunyikan, kebahagiaan pun pecah. Suporter dan aparat yang berdiri bersebelahan saling tos sebagai ungkapan kegembiraan, entah mereka saling mengenal atau tidak.

Sementara itu, beberapa warga membentuk lingkaran dan berputar-putar, menyalakan flare, duduk di atas pundak teman, hingga menembakkan petasan ke udara.

Euforia ini berlangsung lama, mengingat pertandingan Indonesia melawan Bahrain adalah laga hidup dan mati yang menentukan peluang lolos ke Piala Dunia.

Tidak lupa, nyanyian “Tanah Airku” berkumandang di sekitaran GBK. Mereka serempak melantunkannya.

Sebelumnya diberitakan, Indonesia menghadapi Bahrain pada laga ke-7 Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Pertandingan ini berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, pada Selasa (25/3/2025) pukul 20.45 WIB.

Indonesia wajib meraih tiga poin saat menjamu Bahrain agar peluang lolos ke Piala Dunia 2026 atau setidaknya ke putaran keempat tetap terbuka.

Untuk lolos langsung ke Piala Dunia, Indonesia harus finis di peringkat kedua klasemen akhir Grup C.

Sementara itu, untuk melaju ke putaran keempat, skuad Garuda harus mengakhiri fase ini di posisi ketiga atau keempat. (Kompas).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Tentang Kami | Pedoman Media Ciber | Disclaimer