"Memang ada rencana menghadirkan petinju legendaris dunia. Kemungkinan itu ada. Everiting is possible karena ini momentum bersejarah, saya pribadi meyakini," ujar promotor tinju Raja Sapta Oktohari dari Mahkota Promotion di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (7/2/2011).
Namun, Okto, demikian sapaan akrabnya itu, tidak mau berspekulasi tentang kedatangan petinju legendaris si Leher Beton itu. Sebab, ia tidak mau terganggu oleh hal-hal yang sifatnya gimmick.
"Saya tidak mau terganggu oleh gimmick yang ada," ujar Raja Sapta Oktohari.
Ia memastikan duel akbar pada 17 April 2011 mendatang tidak hanya menyajikan pertandingan tinju semata. Tetapi disertai hiburan luar biasa. Penikmat tinju akan dimanjakan dalam pagelaran akbar tersebut. Sayang, Okto masih belum membeberkannya karena ini adalah kejutan.
Daud Jordan Ingin Kalahkan Chris John di Bawah Ronde 12
Daud Jordan belum berani memasang target dalam duel perebutan gelar juara WBA kelas 57,1 kilogram melawan The Dragon Chris John, 17 April 2011 mendatang. Namun, ia punya target menyelesaikan duel sebelum ronde 12.
"Target, saya belum bisa sampaikan. Nanti, kita saja lihat di atas ring. Pertarungan ini, saya tidak akan targetkan sampai 12 ronde," ungkap Daud Jordan dalam jumpa pers di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Meski tidak menargetkan memukul KO Chris John di ronde awal, Daud Jordan tetap berusaha bertanding maksimal. Baginya, setiap ronde dirinya punya kesempatan. Tinggal, bergantung situasinya saja.
Yang jelas, lanjut Daud Jordan, pertandingan pada pertengahan April mendatang merupakan kesempatan emas untuk membuktikan dirinya sebagai petinju terbaik. Saat ini, Daud menduduki peringkar 6 badan tinju WBA untuk kelas 57,1 kilogram. (TRIBUNNEWS.COM)