Home

Nasional

Daerah

Sport

LifeStyle

Opini

Advetorial

SuratPembaca

Redaksi

Yogyakarta - Pernikahan putri Raja Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X, diramaikan dengan hadirnya para pejabat tinggi nasional dan raja-raja nusantara. Selain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Boediono, sebanyak 20 menteri dan 40 raja-raja nusantara sudah hadir.

"Sekitar 20 menteri sudah hadir dan 40 raja-raja nusantara juga sudah tiba," kata Ketua Panitia pernikahan keraton, Yuda Hadiningrat, di lokasi resepsi Bangsal Kencono, Keraton Yogyakarta, Selasa 18 Oktober 2011.

Presiden SBY sendiri tiba sekitar pukul 09.55 WIB. Sedangkan Wapres Boediono lebih awal, sekitar pukul 09.45 WIB. Presiden SBY dan Wapres Boediono menghadiri prosesi Panggih atau pertemuan kedua mempelai.

Pantauan VIVAnews.com, di kursi-kursi VIP sudah terlihat beberapa pejabat, mantan pejabat, dan tokoh masyarakat di sana. Mereka yang sudah hadir antara lain, mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla, mantan Wapres Hamzah Haz, Menteri Koperasi dan UKM Syarif Hassan, mantan Menhub Agung Gumelar, Ketua DPR Marzuki Alie, Menko Kesra Agung Laksono.

Hadir pula Ketua MK Mahfud MD, Ketua KPK Busyro Muqoddas, Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, mantan Menko Perekonomian Rizal Ramli, mantan Ketua Umum Golkar Akbar Tanjung, Shinta Nuriyah Abdurrahman Wahid, dan mantan Ketua PBNU Hasyim Muzadi.

Sri Sultan sendiri tampak menggunakan batik Parang Nogo dengan kombinasi warna oranye-putih. Sedangkan istri Sultan, GKR Hemas terlihat memakai kebaya yang didominasi warna oranye.

Putri Sultan, Gusti Kanjeng Ratu Bendara resmi menjadi istri Kanjeng Pangeran Haryo Yudanegoro atau Achmad Ubaidillah. Akad nikah keduanya telah berlangsung di masjid Panepen Keraton Yogyakarta, pagi tadi. (VIVAnews)