Kediri -- majalahbuser.com, Pihak Pemerintah Kota Kediri memastikan akan melakukan penggusuran pada Kamis (15/12) nanti, meski demikian kalangan dewan meragukan atas realisasi rencana tersebut.
Dijelaskan Harianto, anggota Komisi A DPRD Kota Kediri usai menggelar dialog di Insumo Hotel pada Senin (12/12) siang, berharap pihak pemerintah harus memperhatikan dampak sosial kepada para penghuni di eks lokalisasi Semampir.
Ditemui usai dialog, Harianto menegaskan agar pihak pemerintah kota untuk memperhatikan hasil keputusan rapat kerja digelar bersama eksekutif dihadiri perwakilan warga RW. 05 Semampir.
Saya tegaskan untuk menhormati hukum yang berlaku, jangan membuat rencana kemudian memaksakan kehendak. Bila pemt bersikeras, kami akan buktikan dengan pembentukan tim Pansus, tegas Harianto, anggota dewan dari Fraksi PDI Perjuangan.
Sementara sore tadi, Dandim 0809 Kediri, Letkol (Inf) Purnomosidi terlihat hadir mengecek pasukan gabungan yang ditempatkan di kawasan eks lokalisasi.
Baru saja Pak Dandim mengecek kesiapan pasukan gabungan dan berharap saat eksekusi penggusuran pada 15 Desember nanti tidak terjadi permasalahan di lapangan, jelas Kasi Trantib Satpol PP, Nur Khamid.
Menjelang malam, terlihat ada beberapa rumah yang mulai mengangkuti barang barangnya untuk dipindahkan.
Kami berterima kasih atas kesadaran para penghuni, meski telah melewati batas waktu, bersedia memindahkan barang barangnya, imbuh Nur Khamid.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah pasukan dari TNI, Polri dan Satpol PP terlihat berjaga jaga di pintu masuk sebelah utara dan selatan. (nng)