Kediri - majalahnuser.com, Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga menggelar kegiatan Pengabdian Masyarakat Internasional. Kabupaten Kediri dipilih menjadi lokasi dilaksanakannya Pengmas Internasional Tahun 2016. Pengmas Internasional kali ini memiliki Tema Support Potency in Kediri by Increasing Healthy Livestock.
Wakil Bupati Kediri Drs. H. Masykuri, MM menerima secara langsung kedatangan rombongan dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga di Gedung Bagawanta Bhari, pada hari Jum'at 29 Juli 2016.
Dalam sambutannya Drs. H. Masykuri, MM menjelaskan bahwa populasi sapi potong di Kabupaten Kediri saat ini berjumlah 202.263 ekor. Kemudian untuk sapi perah sejumlah 9.390 ekor, lalu kambing sebanyak 137.309 ekor, domba 42.978 ekor. "Selain itu Kabupaten Kediri juga menjadi sentra peternakan ayam, baik ayam petelur maupun ayam pedaging. Ayam Buras (bukan ras) sebanyak 1.297.000 ekor, ayam ras petelur 8.555.000 ekor dan ayam ras pedaging 2.736.346 ekor." Kata Drs. H. Masykuri, MM.
"Data tersebut berasal dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Kediri. Karenanya untuk kebutuhan konsumsi daging, Kabupaten Kediri tidak mengalami kendala. Selain itu Kabupaten Kediri masuk dalam 10 besar daerah yang menjadi lumbung daging di Jawa Timur." Tambah Drs. H. Masykuri, MM.
Dekan Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga Prof. Dr. Pudji Srianto M.Kes drh. mengucapkan terima kasih atas segala dukungan fasilitas, sarana, prasarana, yang diberikan kepada mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Airlangga.
"Pengabdian Masyarakat ini merupakan Tridharma perguruan tinggi yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh BEM dan BLM Fakultas Kedokteran Hewan Unair, dan kali ini menjadi yang ketiga kalinya kita mengikutsertakan mahasiswa yang berasal dari luar negeri, yakni dari Korea Selatan." Ujar Prof. Dr. Pudji Srianto M.Kes drh.
Rencananya Pengmas Internasional 2016 ini akan diselenggarakan di 3 Kecamatan di Kabupaten Kediri yakni Kecamatan Kandangan (Desa Medowo, Mlancu dan Banaran), Kecamatan Kepung (Desa Kepung, Besowo, Brumbung, Kampung Baru, Keling, Krenceng dan Siman) dan Kecamatan Puncu (Desa Gadungan, Asmorobangun, Satak, Wonorejo, Manggis dan Sidomulyo).
Ketua Panitia Pengmas Internasional 2016 Ilham Adikusuma menyebutkan, ada sekitar 300 mahasiswa yang menjadi peserta Pengmas. Termasuk 5 orang mahasiswa yang merupakan mahasiswa Delegasi Internasional dari Fakultas Kedokteran Hewan dari negara Korea Selatan.
"300 peserta Pengmas Internasional 2016 ini nantinya akan dibagi menjadi 22 kelompok, yang akan disebar di 3 Kecamatan yang sudah ditentukan. Dan untuk program kerjanya, para peserta akan melakukan Pemeriksaan hewan ternak (sapi, kambing, ayam), pemberian vitamin, Penanganan kasus misal penyakit, kesulitan melahirkan, majer, penyuluhan kepada masyarakat dan lainnya." Jelas Ilham.
Terakhir Drs. H. Masykuri, MM. berpesan kepada para mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Unair, untuk membantu peternak dengan berbagi ilmu dan dikolaborasikan dengan yang ada di lapangan. Hal tersebut dimungkinkan para mahasiswa akan menemukan hal-hal yang baru di lapangan dan juga bagaimana cara para peternak selama ini menyelesaikan masalah yang ada.
"Saya juga mengajak adek-adek mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Unair, untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata yang ada di Kabupaten Kediri. Seperti Gunung Kelud, Onga'an yang ada di desa Besowo Kecamatan Kepung, Waduk Siman, Alas Simpenan di Kecamatan Puncu. Selamat bertugas dan selamat menghirup udara segar khas pedesaan." Tambah Drs. H. Masykuri, MM. (ADV)