Sikap Kami
Opini
Friend Link
Pergantian Tahun,
Bupati Haryanti Hadirkan
Pesta Kembang Api Di SLG

Kediri - majalahbuser.com, Pergantian tahun baru masehi selalu diperingati secara meriah di seluruh dunia, begitu juga di Kabupaten Kediri, ribuan masyarakat berkumpul di kawasan Simpang Lima Gumul untuk menikmati pergantian tahun. Tua, muda, laki - laki, perempuan tumpah ruah di kawasan SLG.
Bupati Haryanti
Ajak Kepala Sekolah
Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Kediri - majalahbuser.com, Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno mengajak para kepala sekolah yang baru dikukuhkan Selasa (28/12) untuk bersama-sama meningkatkan kualitas pendidikan. "Dimulai dari sekolah masing-masing,"
Kades Triwarno W Subagyo :
Dorong Kemandirian Warga Lewat Swadaya

Purworejo, majalahbuser.com -  Sejak menjabat sebagai Kepala Desa Banyuurip,19 Desember 2006, W. Subagyo terus memacu warga untuk membangun wilayahnya melalui gerakan mandiri yang berupa swadaya di segala bidang pembangunan.
Berjalan lebih dari setahun, drama kasus Bibit-Chandra akhirnya Senin (25/10) menuju titik akhir. Kejaksaan memilih opsi pengesampingan (deponering) perkara ini. Dengan diambilnya keputusan deponeering ini, dua pemimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah, kini secara legal nasibnya terkatung-katung,
NEW EDITION
Welcome to Our Website   www.majalahbuser.com
Seluruh keperkasaan dan kewibawaan hukum Republik Indonesia mulai hari ini harus memaklumatkan kepada dunia bahwa hukum telah mati. Mati karena dipaksa bersujud dan menyembah kepada superman mahaperkasa bernama Gayus Tambunan.
Redaksi Iklan Pemasaran : Komplek Ruko Stadion Brawijaya  Jl. Ahmad Yani D-6  Kediri
Telp.(0354)-7000500 Fax. 0354 – 692543  E-mail : redaksi@majalahbuser.com
copyright . 2011 @ majalahbuser.com
Kepada Gayus Hukum Bersujud
Selasa, 11 Januari 2011
Gayus: Jadikan Saya
Staf Ahli Polri atau KPK!
JAKARTA - Terdakwa kasus mafia pajak Gayus Tambunan menilai penegak hukum hanya mampu menangkap koruptor kelas teri. Dia pun sesumbar bakal bisa membekuk penjahat kelas kakap jika dirinya dipercaya sebagai staf ahli Polri, KPK, atau Kejaksaan.
"Jadikan saya staf khusus Polri atau staf khusus Kejaksaan, maka dalam 2 tahun Indonesia akan bersih," ujar Gayus saat membacakan duplik di depan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (10/1/2011).
Jika hal itu dikabulkan, dia juga berjanji akan menangkap koruptor-koruptor besar yang selama ini masih belum tersentuh hukum. "Saya akan menangkap kasus yang besar seperti kasus ‘paus’ dan ‘hiu’," cetusnya.
Mengenai kasus pelesirannya ke Makau dan Singapura, Gayus juga mengaku sebagai settingan pihak-pihak yang ingin menjerumuskannya. “Ada yang setting sehingga kasus korupsi hanya dilakukan oleh saya," ucapnya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Sayangnya, Gayus enggan menjelaskan siapa orang yang diduga melakukan penyetinggan foto dirinya dengan alasan tidak berani mengatakan.
"Yang jelas ini settingan, kalian bisa menilailah," ucapnya sambil mengatakan polisi belum melakukan pemeriksaan kepada dirinya terkait foto-foto tersebut.

Gayus: Presiden & Satgas Tahu Siapa 'Big Fish'

Bagi terdakwa mafia pajak Gayus Tambunan, kinginan dirinya menjadi staf ahli Polri bukan masalah kepercayaan dirinya. Menurut dia, hal itu  untuk menunjukkan keseriusanyan dalam membongkar koruptor kelas kakap di negeri ini.
"Ini bukan masalah percaya diri. Kalau saya kan melihat pesan Presiden sudah jelas (masalah pemberantasan korupsi)," katanya usai mengikuti sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (10/1/2011).
Gayus yang mengenakan batik bercorak bunga coklat merasa geram. Pasalnya, Satgas Antimafia Hukum yang selama ini berkoar-koar akan menangkap koruptor kelas kakap nyatanya jauh dari fakta.
"Denny Indrayana berulang kali ngomong tangkap "big fish", bersihkan semua tapi omongannya jauh dari fakta," terang mantan pegawai Ditjen Pajak yang kasusnya membuat banyak pihak geleng-geleng kepala.
Saat ditanya siapa "big fish" yang dimaksud, menurutnya, Presiden dan Satgas sudah tahu siapa orangnya. "Ya, kan Presiden dan Satgas sudah tahu siapa. Kalau saya ikan teri," tegasnya seraya dibawa petugas Kejaksaan ke dalam mobil tahanan.(okezone)
Gunung Kelud Berada
di Wilayah Kabupaten Kediri

Kediri - majalahbuser.com, Garis batas wilayah administrasi Kabupaten Kediri posisinya berada di sebelah selatan kawah Gunung Kelud. Hal ini berdasar pada peta konvensional Topografi tahun 1840 Sekretariat Negara yang diambil dari sumber koleksi dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).